GenPI.co - Koordinator Save Our Soccer (SOS) Akmal Marhali mengatakan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Komite Wasit harus lebih tegas terhadap wasit-wasit yang memimpin pertandingan Liga 1.
Sebagaimana diketahui, Liga 1 yang baru bergulir lima pekan sudah menimbulkan kontroversi dari sisi pengambilan keputusan wasit.
Buntut dari berbagai kontroversi tersebut, PSSI memutuskan untuk memberikan hukuman kepada 18 wasit.
Delapan belas wasit tersebut tidak diperbolehkan memimpin pertandingan selama empat sampai sepuluh pekan di Liga 1.
“Masalah wasit selama ini seharusnya jadi perhatian lebih bagi PSSI dan Komite Wasit,” ujar Akmal kepada GenPI.co, Sabtu (20/8).
Menurutnya, harus ada tindakan tegas terhadap wasit-wasit yang mengambil keputusan salah.
“Dihukum dan diistirahatkan kalau tidak diberikan pendidikan apa-apa itu sama saja bukan hukuman,” tambahnya.
Dia mengatakan hal tersebut hanya akan menjadi siklus yang berulang-ulang lagi.
“Dihukum ringan, hanya tidak bertugas, tetapi tiba-tiba bisa memimpin lagi dan kembali mengambil keputusan kontroversial,” tutur Akmal.
Mantan CEO Tangerang Wolves itu mengatakan seharusnya selama dihukum, wasit diberikan edukasi terkait dengan peraturan sepak bola.
Dengan demikian, para wasit Liga 1 bisa mendapatkan lebih banyak pelajaran dan menjadi lebih berkualitas. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News