Menpora Amali: Perhatian Jokowin Terhadap Sepak Bola Luar Biasa

09 Juli 2022 16:49

GenPI.co - Menpora Zainudin Amali mengatakan bahwa perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi) terhadap cabang olahraga sepak bola sangat luar biasa.

Hal itu dibuktikan dengan terbitnya payung hukum berupa Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional dan juga Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

Sepak bola menjadi salah satu cabang olahraga unggulan di dalamnya.

BACA JUGA:  Menpora Amali Dianugerahi Sabuk Hitam PBTI

“Saya juga harus kerja sesuai dengan arahan beliau,” kata Menpora Amali saat menjadi narasumber dalam acara Soccertime Metro TV secara live dengan tema: Menpora Bicara Bola, Jumat (8/7).

Menpora Amali menjelaskan, sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga yang masuk dalam DBON. Walaupun belum dimasukkan dalam kelompok cabang olahraga yang didorong ke olimpiade, akan didorong dari sisi sport industry.

BACA JUGA:  Menpora Amali Harap Mahasiswa Jadi Pencipta Lapangan Kerja

“Ada 3 cabang olahraga yang masuk di sport industry adalah cabang-cabang olahraga yang kompetisinya sudah dikelola secara profesional sepak bola, bola basket, dan bola voli,” ujarnya.

Menurut Amali, kedua arahan dari Presiden Jokowi ini akan dilaksanakan secara paralel atau bersamaan dalam melakukan upaya pembinaan dan memajukan sepakbola di Tanah Air.

BACA JUGA:  Demi Kinerja Baik, Menpora Zainudin Amali Beri Saran Unik

“Inpres nomor 3 tahun 2019 didorong secara bersamaan secara paralel dengan DBON (Perpres 86 tahun 2021),” katanya.

Menurut Amali, dalam menjalankan hal tersebut pihaknya terus melakukan komunikasi dengan PSSI sebagai federasi, terutama terkait dengan pembinaan pesepakbola junior.

“Kita barusan mendapatkan kabar di Papua juga sudah muncul akademi sepak bola untuk membina junior itu yang di dukung oleh Freeport Indonesia. Kira-kira arahan Pak Presiden kepada saya supaya sepak bola ini harus maju, itu saya akan kerjakan,” jelas Menpora Amali.

Ketika ditanya soal masalah yang menghambat prestasi sepkbola, Menpora Amali mengaku tak ingin menyalahkan satu pihak.

Menurutnya, masalah utamannya adalah lingkungan sepakbola di Indonesia yang memang harus diperbaiki.

“Saya punya harapan sekarang kan komunikasi antara pemerintah dengan federasi sangat bagus. Saya kalau ada apa-apa langsung telepon, WA (WhatsApp) ke ketua umum PSSI Pak Mochammad Iriawan. Jadi salah satu yang menjadi kunci adalah hubungan antara pemerintah dengan federasi,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Amali mengungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan training camp untuk tim nasional sepakbola Indonesia yang berlokasi di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, sebagai jawaban atas permintaan PSSI dan coach Shin Tae-yong yang menginginkan adanya training camp timnas.

“Untuk sementara karena waktu belum memungkinkan untuk kita bangunkan yang permanen,  saya akan siapkan di (UPI) Bandung dulu, representatif, lapangan ada, laboratorium, sport science, gim, ada  jogging track-nya, ada hotelnya, di UPI itu lengkap,” kata dia. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co