GenPI.co - Mengalami kesulitan di kandang sendiri, Timnas Indonesia ditahan imbang Bangladesh tanpa gol.
Timnas Indonesia melakoni laga FIFA Match Day melawan Bangladesh dengan dukungan penonton yang hadir ke stadion.
Bermain di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, pada Rabu (1/6) pukul 20:30, laga Timnas Indonesia vs Bangladesh dihadiri ribuan penonton untuk pertama kalinya sejak pandemi covid-19 menyerang dunia.
Laga melawan Bangladesh juga merupakan persiapan sebelum tampil di Kualifikasi Piala Asia 2023 pada 8-14 Juni mendatang.
Hal itu membuat pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, menurunkan para pemain terbaik yang dimiliki sejak menit awal laga.
Menggunakan formasi 4-3-3, Shin Tae Yong mempercayakan Saddil Ramdani, Muhammad Rafli, dan Irfan Jaya di lini depan.
Skuad Garuda kali ini bermain tanpa ditemani Egy Maulana Vikri yang masih cedera, dan Witan Sulaeman serta Ricky Kambuaya yang baru menikah.
Sedangkan di lini tengah, ada Marc Klok dan Rachmat Irianto sebagai dua gelandang bertahan, menemani Stefano Lilipaly sebagai gelandang serang.
Penjaga gawang dipercayakan kepada sosok Nadeo Argawinata, yang mana ditemani oleh Asnawi Mangkualam, Fachruddin Aryanto, Rizki Ridho, dan Pratama Arhan sebagai pemain belakang.
Dalam pertandingan tersebut, Skuad Garuda masih kesulitan untuk menembus lini belakang Bangladesh di sepanjang 45 menit babak pertama.
Lini tengah dan lini depan Timnas Indonesia belum bisa menyatu dengan baik, sehingga aliran bola yang dibangun tidak mematikan untuk lini belakang Bangladesh.
Tidak berbeda jauh dengan di babak pertama, pada babak kedua Timnas Indonesia juga masih kesulitan untuk menembus lini pertahanan Bangladesh.
Terdapat beberapa peluang yang hadir di menit-menit akhir pertandingan, sayangnya hal itu tidak berbuah gol.
Skor imbang 0-0 pun berakhir hingga laga usai. Timnas Indonesia gagal memanfaatkan peluang yang ada di kandang sendiri.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News