GenPI.co - Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Marcus Gideon bicara jujur soal ranking 1 BWF yang terancam.
Marcus Gideon harus rehat sejenak dari aktivitasnya sebagai pebulu tangkis untuk fokus pada pemulihan pascaoperasi di kedua pergelangan kakinya.
Pada awal bulan ini, Marcus terbang ke Portugal untuk menjalani operasi pengangkatan tulang kecil yang tumbuh di kedua pergelangan kaki.
Alhasil, Marcus belum bisa tampil menjadi tandem Kevin Sanjaya di berbagai turnamen, termasuk di Piala Thomas 2022.
Padahal, tahun lalu, Marcus masih menjadi bagian Tim Thomas Indonesia yang berhasil merebut gelar juara Piala Thomas 2020.
Melansir dari video yang diunggah akun Instagram PBSI pada Sabtu (23/4), Marcus mengaku menyesali hal tersebut.
Tetapi dia memilih untuk fokus dalam pemulihannya dibandingkan memaksakan diri dan tampil tidak maksimal hingga merugikan tim.'
“Menyesal sih, ingin ikut tim Piala Thomas 2022 buat Indonesia lagi. Soalnya kemarin kan kita juga habis juara Piala Thomas 2020,” kata Marcus Gideon.
Dalam video tersebut juga diungkapkan bahwa jika berjalan dengan lancar, Marcus baru bisa kembali berlatih pada akhir Mei.
Selama itu, Marcus dipastikan absen dalam berbagai turnamen yang berarti bisa mempengaruhi kedudukannya sebagai peringkat satu dunia.
Marcus mengaku ingin segera pulih dan kembali bermain dengan maksimal agar bisa terus menjaga peringkat satu dunia bersama Kevin Sanjaya lebih lama lagi.
“Ya pasti ingin balik maksimal lagi mainnya, ingin bisa maintance di atasnya (ranking) lebih lama lagi,” tutur Marcus.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News