GenPI.co - Kemegahan Jakarta International Stadium (JIS), di Jakarta Utara, membuat mental pemain Bali United U-18 hancur.
Sebagai informasi, JIS dipilih untuk menggelar turnamen International Youth Championship (IYC).
Dalam ajang itu melibatkan empat tim, yakni Barcelona U-18, Atletico Madrid U-18, Bali United U-18, dan Indonesia All Star U-20.
Bali United U-18 sudah mengalami dua kekalahan beruntun, yakni saat melawan Indonesia All Star U-20 dengan skor 0-3 dan Atletico Madrid 0-5.
Pemain Bali United U-18 Tito Wiratama mengatakan, Kemegahan JIS memengaruhi mental rekan-rekannya dalam bertanding di JIS.
Kondisi itu membuatnya tidak bisa memberikan permainan maksimal di lapangan.
"Ini pengalaman baru bagi kami untuk bermain di stadion megah," ujar Tito dalam konferensi pers, Jumat (15/4).
Dia mengatakan, kehadiran suporter juga sedikit memengaruhi mental para pemain.
Pasalnya, Tito dan para pemain lainnya sudah lama tidak berlaga disaksikan ribuan suporter.
Panitia memang menghadirkan 2.500 penonton dalam setiap laga pada ajang IYC.
"Sudah lama tidak bermain ada suporter, berpengaruh ke mental," jelasnya.
Dia mengatakan, ada juga rekan-rekannya yang tidak terpengaruh dengan hal itu.
"Mungkin pada beberapa pemain ada yang berpengaruh, tetapi ada juga yang sudah biasa dengan situasi seperti ini," kata Tito. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News