GenPI.co - Isu PSS Sleman yang terganjal regulasi mulai angat dibicarakan. Komentar Dirut Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, langsung to the point.
Akhmad Hadian Lukita, membuka suara terkait masalah PSS Sleman yang gagal mendaftarkan pemainnya, Dwi Rafi Angga karena regulasi liga.
Rafi tidak bisa didaftarkan PSS pada putaran kedua Liga 1 dikarenakan sebelumnya sudah tercatat membela dua klub.
Dia membela PSS sebelum akhirnya dipinjamkan ke tim Dewa United di Liga 2 dengan status pinjaman.
Setelah Liga 2 selesai, Rafi kembali ke tim asalnya PSS karena kontrak peminjaman juga sudah selesai.
Sayang, Rafi tidak bisa didaftarkan dalam skuad karena regulasi yang sudah ada, yaitu seorang pemain maksimal hanya boleh membela dua klub.
“Secara regulasi memang begitu,” tutur Dirut LIB, Akhmad Hadian Lukita, saat dihubungi GenPI.co, Senin (10/1).
Regulasi tersebut menjegal PSS untuk mendaftarkan Rafi karena sudah tercatat membela dua klub, yaitu PSS dan Dewa United.
Meskipun nantinya akan membela klub yang sama dengan sebelumnya, PSS, regulasi tetap tidak memperbolehkan hal tersebut.
Akhmad Hadian Lukita juga membeberkan alasan dari regulasi yang menjegal PSS tersebut.
“Maksud dari regulasi itu adalah agar pemain tidak mudah pindah-pindah,” tutupnya. (*)
Prev.
Next
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News