GenPI.co - Keputusan kontroversial wasit di leg I Singapura vs Indonesia bikin Shin Tae Yong trauma. Pesan kuat yang ingin disampaikan, wasit mohon jangan curang lagi.
Shin Tae-Yong berharap VAR digunakan pada Piala AFF setelah Indonesia seharusnya mendapat penalti pada pertandingan leg pertama melawan Singapura Rabu (22/12) kemarin.
Pada menit ke-77, Ricky Kambuaya yang sedang membawa bola dijegal di sisi kanan pertahanan Singapura.
Tayangan ulang memperlihatkan bahwa sebenarnya Ricky dijatuhkan di dalam kotak penalti, namun wasit Kim Hee Gon hanya memberikan free kick di luar kotak penalti untuk Indonesia.
“Memang itu benar seratus persen seharusnya tendangan penalti saat pemain kita jatuh di kotak penalti,” tegas pelatih asal Korea Selatan dalam konferensi pers Jumat (24/12) siang.
Menurutnya, Piala AFF sangat membutuhkan VAR karena manusia tidak bisa melihat dengan tepat seratus persen.
Selain itu, pelatih berusia 51 tahun tersebut berharap wasit juga bekerja lebih keras lagi dalam memimpin untuk menciptakan pertandingan yang fair.
“Walaupun pemain bekerja keras seratus persen di lapangan, bisa saja (keputusan) wasit menghancurkannya,” ujarnya.
Ternyata Shin Tae-Yong tidak hanya menyoroti kejadian yang dialami oleh timnas Indonesia saja.
Dia juga mengatakan bahwa pada pertandingan semifinal lainnya antara Thailand dan Vietnam, Kamis (23/12), ada keputusan yang kontroversial dari wasit.
“Kemarin juga seharusnya Vietnam mendapat penalti, saya bingung kenapa tidak diberikan,” tutupnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News