GenPI.co - Media Vietnam mendadak bikin panas Indonesia. Media besar milik pemerintah Vietnam, terang-terangan menyebut final Piala AFF 2020 tanpa Timnas Garuda.
Media asal Vietnam, Soha.vn, melihat semifinal Piala AFF 2020 layaknya babak empat besar edisi 1998.
Saat itu, tak ada Indonesia di laga final. Di Piala AFF 1998 atau dulu masih bernama Piala Tiger, laga semifinal sama persis seperti edisi tahun ini.
Hal yang membedakan hanya satu, laga berjalan satu leg (edisi 2020 dua leg).
Untuk edisi kali ini, prediksi media VIetnam masih sama. Indonesia diprediksi takkan lolos ke babak final Piala AFF 2020.
Pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo juga sama. Dia juga ikut menyindir Timnas Indonesia.
Juru taktik asal Korea Selatan itu sampai terang-terangan menyebut Timnas Indonesia tak pantas lolos ke semifinal.\
"Sebenarnya Malaysia dan Indonesia tidak layak lolos ke semifinal," sebut pelatih yang membawa Vietnam juara Piala AFF 2018 tersebut.
Media milik pemerintah Vietnam langsung menyambar pernyataan itu. Mereka ikut memprediksi Singapura sanggup menjungkalkan Timnas Indonesia, sedangkan Vietnam mengandaskan perlawanan Thailand.
“Sejarah terulang kembali jika Vietnam bisa mengalahkan Thailand dan Singapura menumbangkan Indonesia. Dengan begitu, Vietnam memiliki kesempatan membalaskan dendam lama melawan Singapura, kali ini di kandang sendiri,” tutup artikel tersebut.
Indonesia memilih cool. Nyaris tak ada reaksi atas pernyataan panas dari media dan pelatih Voetnam.
Indonesia yang sekarang punya kekuatan yang beda. Formasi dan pemilihan pemainnya selalu beda dan sulit ditebak.
Susunan 11 pemain awal yang digunakan Shin Tae yong juga berbeda-beda. Di laga kontra Vietnam, ada Evan Dimas yang masuk sebaagi pemain pengganti.
Kemudian saat bersua Malaysia, giliran Elkan Baggott yang masuk di awal babak kedua. Hal ini membuat fisik para pemain Timnas Indonesia dalam kondisi prima dan siap melakoni pertandingan selama 90 menit. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News