Babak Belur Dihajar Ugas, Pacquiao Langsung Jadi Capres Filipina

23 Agustus 2021 07:57

GenPI.co - Babak belur dihajar Yordenis Ugas, Manny Pacquiao langsung umumkan jadi calon presiden Filipina.

Masa depan petinju legendaris, Manny Pacquiao di ranah tinju semakin dipertanyakan usai kalah telak dari Yordenis Ugas.

Ugas berhasil membuktikan kemampuannya dalam laga perebutan sabuk WBA Super kelas Welter yang digelar di Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat pada Minggu (22/8).

BACA JUGA:  Usai Gelarnya Direbut, Manny Pacquiao Beri Kode untuk Pensiun

Pertandingan yang berlangsung dalam 12 ronde berakhir dengan skor 113-115, 112-116 dan 112-116.

Usai kekalahannya, masa depan Pacquiao yang dipaksa mengakui keunggulan Ugas pun menjadi semakin abu-abu, mengingat sebelumnya petinju berusia 42 tahun itu memberi sinyal pensiun.

BACA JUGA:  Mengenal Yordenis Ugas, Petinju yang Siap Hancurkan Pacquiao

Melansir dari Foxsports, Pacquiao mengatakan akan mengambil istirahat sebelum membuat keputusan untuk masa depannya di tinju.

"Saya tidak tahu apakah saya akan pensiun atau tidak. Saya ingin beristirahat, bersantai, dan kemudian membuat keputusan," ujar Pacquiao.

BACA JUGA:  Pacquiao Ungkap Target Mautnya, Sang Lawan Bisa Keringat Dingin

Selain itu, secara mengejutkan Pacquiao mengumumkan akan mencalonkan diri sebagai Presiden Filipina, dan pengumuman resmi akan dirilis dalam waktu dekat.

"Yang pasti, saya akan membuat pengumuman tentang pencalonan saya sebagai presiden Filipina dalam satu bulan," kata Pacquiao.

"Saya tahu itu akan terjadi dan akan jauh lebih sulit daripada bertinju, tetapi saya ingin membantu banyak orang di Filipina," kata Pacquiao

Seperti diketahui Pacquiao memang salah satu tokoh yang berpengaruh di Filipina, selain memiliki gurita bisnis, petinju berjuluk The Pacman ini juga menjabat sebagai senator.

Bahkan sejak awal pandemi Covid-19 merebak di Filipina, dirinya disibukan dengan berbagai hal untuk negaranya tersebut sehingga tak kunjung naik ring.

Hal ini pun membuat Pacman harus merelakan sabuk WBA-nya dicabut oleh badan sanksi yang kemudian memberikannya ke Yordenis Ugas.

Melalui laganya melawan Ugas, penyerahan sabuk kepada Ugas tentu menjadi lebih melegakan bagi kedua pihak.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co