Olimpiade Tokyo: Staf Wanita Jepang Ternoda oleh Pria Uzbekistan

GenPI.co - Kabar tak sedap datang dari Olimpiade Tokyo 2020 di mana seorang staf wanita asal Jepang ternodai oleh seorang pria asal Uzbekistan.

Melansir dari Japan Times, seorang pria bernama Davronbek Rakhmatullaev berhasil diamankan pihak kepolisian pada Minggu (18/7).

Pria asal Uzbekistan tersebut disinyalir telah melakukan pelecehan terhadap seorang wanita Jepang pada saat acara latihan upacara pembukaan berlangsung.

BACA JUGA:  Misi Balas Dendam Ahsan/Hendra di Olimpiade Tokyo

Baik Rakhmatullaev dan sang wanita merupakan pekerja paruh waktu dalam penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020.

Departemen Kepolisian Metropolitan Tokyo mengonfirmasi penangkapan Rakhmatullaev yang diduga memperkosa wanita berusia 20 tahunan pada Jumat (16/7).

BACA JUGA:  Jalur Neraka Atlet Bulu Tangkis AS di Olimpiade, Penuh Derita

Kabar yang beredar mengatakan bahwa Rakhmatullaev baru mengenal korban pada hari itu dan menyerangnya di tribun yang ada di dalam stadion.

Namun, setelah diperiksa di kantor polisi, Rakhmatullaev membantah telah memperkosa korban dan mengatakan bahwa wanita tersebut tidak menolak tawarannya.

BACA JUGA:  BWF Terlena dengan Aksi Gila Taufik Hidayat di Olimpiade

Menurut penyiar publik NHK, hingga kini pemeriksaan masih dilanjutkan dan kasus tersebut masih dalam penelusuran.

Sementara itu, setelah sempat ditunda karena pandemi Covid-19, Olimpiade Tokyo 2020 sendiri akan digelar pada 23 Juli hingga 8 Agustus 2021 mendatang.

Walaupun pandemi masih dalam kondisi dinamis, Olimpiade tetap diselenggarakan dengan mengutamakan protokol kesehatan.

Seluruh rangkaian acara termasuk pembukaan dan pertandingan semua cabang olah raga akan dilaksanakan tanpa kehadiran penonton secara langsung.(*)