GenPI.co - Manajemen Borneo FC fokus mengembalikan motivasi dan kepercayaan diri para pemainnya setelah adanya keputusan kompetisi Liga 1 ditunda.
Para pemain Borneo FC ini kecewa dengan penundaan kompetisi yang sedianya dimulai pada 9 Juli harus diundur pada akhir Juli mendatang.
Manajer Borneo FC Farid Abubakar mengatakan para pemain sangat terpukul dengan kabar penundaan tersebut.
Terlebih persiapan yang dilakukan tim baik di Yogyakarta selama tiga pekan dan dua pekan terakhir di Kota Tepian sangat maksimal
“Kami saat ini konsen pada motivasi pemain,” katanya dikutip dari laman resmi tim, Sabtu (3/7).
Menurut Farid, cukup normal kekecewaan yang dirasakan oleh para pemain dari skuad berjuluk Pesut Etam ini.
“Saya pikir normal, karena persiapan kami sangat matang. Apalagi ditunjang dengan agenda TC, yang tujuannya untuk memanaskan mesin sebelum kickoff,” ucapnya.
Menurut Farid, selain memberikan motivasi para pemain, manajemen juga berharap ada kepastian dari PSSI maupun Liga Indonesia Baru (LIB) mengenai kejelasan kompetisi.
Farid menyadari turunnya angka penyebaran Covid-19 menjadi penentunya. Namun setidaknya PT LIB sudah mencanangkan semua sejak jauh-jauh hari.
“Semoga kasus Covid-19 di tanah air melandai,” paparnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News