Campur Tangan SBY Bikin Partai Demokrat Suram

20 April 2021 17:05

GenPI.co - Akademisi ilmu pemerintahan Rochendi memprediksi dukungan terhadap Partai Demokrat (PD) usai konflik internal akan turun hingga Pilpres 2024.

Padahal, konflik internal sebenarnya bisa dijadikan momentum oleh PD untuk meraih suara dan simpati masyarakat.

BACA JUGA: Bongkar Fakta Kasus Kerumunan Massa, Habib Rizieq Makin Tersudut

“Ketika ada upaya pengambilalihan kekuasaan PD oleh Moeldoko, publik melihat AHY sedang dizalimi oleh rezim berkuasa,” ujarnya kepada GenPi.co.

Menurut Rochendi, publik jadi menaruh simpati kepada Ketua Umum PD Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dari peristiwa itu.

Namun, publik mengharapkan bahwa AHY yang langsung bereaksi dan membela dirinya.

“Bukan malah bapaknya, SBY, yang bereaksi dan ikut campur,” ungkapnya.

Rochendi menuturkan bahwa hal itulah yang membuat simpati masyarakat menjadi turun.

“Akhirnya, simpati dan dukungan publik jadi berkurang,” tuturnya.

Pengajar di Universitas Sutomo, Serang, itu memaparkan seharusnya AHY saja yang menyelesaikan persoalan itu tanpa campur tangan dari Ketua Majelis Tinggi PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

BACA JUGA: Kubu AHY Sebut Moeldoko Gerombolan Liar 

“SBY biarkan di belakang layar saja. Kalau ada apa-apa, kan, bisa langsung telepon atau AHY langsung ke Cikeas,” paparnya.
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co