Eks Teroris: Anak Muda Kaget Agama, Belajar dari Internet, Lalu..

08 April 2021 12:10

GenPI.co - Fenomena anak-anak muda banyak terpapar radikalisme karena mereka tidak memiliki pemahaman agama secara menyeluruh.

Hal tersebut diungkapkan mantan narapidana terorisme Mukhtar Khairi, saat menjadi pembicara dalam Alinea Forum bertajuk 'Memperkuat Kontra Radikalisme' pada Rabu (7/4).

BACA JUGA: Habib Rizieq Siapkan Kejutan Menarik, Aziz Yanuar: Tunggu Saja!

“Fenomena saat ini banyak anak muda yang kaget agama,” tutur Mukhtar.

Alih-alih bertemu ulama, mereka kemudian mulai mendalami ajaran-ajaran agama tersebut melalui internet.

Metode belajar dari jagat maya ini disebut Mukhtar memiliki sejumlah dampak negatif. 

Salah satunya adalah, mereka juga bisa ikut mengonsumsi materi mengenai terorisme yang tersebar di media sosial.

Mukhtar juga khawatir para kaum muda ini ikut menyebarkan paham radikal ini melalui media sosial.

“Sekaligus menyebarluaskan sejumlah ajaran pembuatan bom hingga penyerangan,” beber Mukhtar yang juga bernama alias Abu Hafsah ini.

Oleh kerena itu, Mukhtar meminta pemerintah diminta lebih serius dalam menumpas radikalisme dalam ideologi.

Sebab menurutnya, radikalisme ideologi itu lebih berbahaya dibandingkan fisik.

“Pemerintah harus bersinergi dengan para ulama untuk meluruskan paham-paham yang keliru,” ucap dia. 

BACA JUGA: Jawab Kritikan Waketum MUI, Ucapan Gus Yaqut Setajam Silet

Mukhtar Khairi sendiri adalah eks teroris yang tergabung dalam  Majelis Mujahidin Indonesia (MMI).

Dilansir dari aida.or.id, ia dulunya adalah seorang ahli merakit bom serta memiliki kemampuan taktik perang.

Mukhtar juga  pernah dikirim ke Aceh untuk mengikuti pelatihan militer, sebelum kemudian ditangkap dan menjadi pesakitan (JPNN/GenPI))

BACA JUGA: Jika Merasa tak Menghamili Sierra, Razman Tantang Muradi untuk..

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co