GenPI.co - Ketua DPR RI Puan Maharani mengingatkan pemerintah agar berhati-hati dalam melaksanakan kebijakan pembelajaran tatap muka di sekolah pada masa pandemi Covid-19.
Menurutnya, pemerintah harus mengantisipasi penyebaran Covid-19 di sekolah.
BACA JUGA: Teriakan Keras Puan Maharani, Polisi Jangan Diam
“Prinsipnya harus mengutamakan keselamatan siswa, pendidik dan tenaga pendidik, sehingga perlu keseimbangan antara aspek keselamatan dan pembelajaran siswa,” ujar Puan dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (1/4/2021) kemarin.
Lebih lanjut, politikus PDI Perjuangan itu mengungkapkan pembelajaran tatap muka secara terbatas di sekolah juga harus atas izin orang tua murid.
“Karena orang tua yang mengetahui kondisi siswa. Penerapan protokol kesehatan ketat sejak dari rumah sampai di area sekolah,” tegas Puan.
Tidak hanya itu, jika ada orang tua ingin anaknya tetap menggunakan metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), pihak sekolah harus memberikan fasilitas itu.
“Jangan sampai apa yang sudah diputuskan Kemendikbud tidak tersosialisasi dengan baik di lapangan,” ungkap Puan
Puan juga menyampaikan agar segera ada uji coba keamanan vaksin untuk anak-anak sehingga para siswa mendapat prioritas untuk vaksinasi Covid-19.
BACA JUGA: Nyali Puan Maharani Berani Juga, Organisasi Dunia Digertak!
Adapun, sebagaimana diketahui, pemerintah pusat telah menargetkan pembelajaran tatap muka secara terbatas bisa dimulai pada Juli 2021 mendatang.
Belajar tatap muka terbatas akan dimulai setelah guru dan tenaga pendidik mendapatkan vaksinasi Covid-19.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News