GenPI.co - Ahli hukum tata negara Refly Harun memberikan analisis menohok soal masa depan Presiden Joko Widodo setelah 2024.
Opsi yang pertama ialah tetap bertarung di Pilpres 2024. Opsi tersebut berlaku jika jabatan tiga periode telah diubah.
BACA JUGA: Nih Dampak Positif Jika KLB Deli Serdang Disetujui Kemenkum HAM
Adapun, opsi kedua ialah tetap berada di lingkaran politik lantaran putra dan menantu Jokowi kini ada di jabatan pemimpin daerah.
"Bahkan, Kaesang yang saat ini belum masuk politik akan terjun juga," kata Refly Harun seperti dikutip GenPI.co dari kanal YouTube Karni Ilyas Club pada Senin (22/3).
Kaesang Pangarep nantinya akan ditempatkan menjadi Wali Kota Solo menggantikan sang Kakak, Gibran Rakabuming Raka.
Adapun, Gibran akan naik ke posisi gubernur Jawa Tengah. Begitu pula menantu Jokowi Bobby Nasution yang akan ditarik ke Gubernur Sumatera Utara.
"Nah, 2024 Jokowi ke mana? Zaman jadi presiden saja, Jokowi hanya dianggap sebagai pesuruh partai (di PDIP). Oleh karena itu, Jokowi sepertinya tidak terlalu nyaman pulang ke kandang banteng," katanya.
Refly lantas memprediksikan beberapa nama. PSI misalnya, partai anak muda yang sangat loyal kepada Jokowi.
BACA JUGA: Kubu KLB Ungkit Sertifikat Kantor DPP, Loyalis AHY Ngeles Begini
Akan tetapi, ada kekhawatiran bahwa partai itu telah kehilangan momentum dan risiko tidak lolos ambang batas parlemen tinggi.
Kemudian, ada partai kanan, seperti PKS atau PKB.
Jokowi sepertinya tidak akan berlabuh ke partai kanan, tetapi condong ke arah tengah.
"Di situ ada Demokrat. Ketika keluarga Cikeas hilang misalnya, bukan tidak mungkin Jokowi akan masuk," kata Refly.(*)
BACA JUGA: KY Ancam Lapor Rizieq ke Polisi, Refly Harun Tegas Bilang ini
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News