Mendadak Rocky Gerung Beber Ketegangan Megawati-Jokowi, Kaget

17 Maret 2021 07:40

GenPI.co - Akademisi Rocky Gerung mendadak menyebut saat ini sedang terjadi ketegangan antara Joko Widodo (Jokowi) dan Megawati Soekarnoputri karena wacana jabatan presiden selama tiga periode. 

Rocky Gerung blak-blakan membeber hal tersebut dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube-nya.

BACA JUGA: Mendadak Ruhut Sitompul Beber Fakta Moeldoko, Ngeri-Ngeri Sedap 

Mantan dosen Universitas Indonesia ini menyampaikan beberapa poin pandangannya terhadap polemik wacana perubahan masa jabatan presiden menjadi 3 periode tersebut.

Dalam video itu, Rocky Gerung menyebut Jokowi gerah karena terus-terusan dianggap sebagai anak buah Megawati. 

"Kekuasaan dalam hal ini Istana berusaha keluar dari tutorisasi ibu Mega. Nah, bagaimana pun Pak Jokowi pasti gerah terus-terusan dianggap sebagai anak buah Megawati, kan," kata Rocky Gerung, Selasa (16/3) 

"Tapi megawati juga konsisten, bahwa dia memang anak buah gue, jadi sebetulnya yang membuat Jokowi sebagai aktor politik resah," lanjutnya.

BACA JUGA: Profesor Top Bongkar Fakta Kudeta Demokrat, Alasannya Bikin Kaget

Oleh sebab itu, Rocky Gerung menyebut di antara Jokowi dan Megawati ada semacam ketegangan. 

"Karena itu dia mendua sebenarnya, terima apa enggak tiga periode. Sementara Megawati terus menganggap itu berarti kesempatan sirkulasi elite, sirkulasi elite dalam pengertian Megawati ya, bukan dalam pengertian demokrasi," ungkap Rocky Gerung. 

"Jadi ketegangan politik sebetulnya adalah antara Jokowi dan Megawati, dua aktor politik yang ingin mengambil keuntungan dari proses politik hari-hari ini," imbuhnya.

Rocky Gerung pun menyebut bahwa Megawati saat ini jengkel dengan sikap Jokowi yang tak kunjung menyampaikan pernyataan terkait wacana presiden tiga periode.

"Jadi saya bisa bayangkan Ibu Mega pasti jengkel. 'Ini bagaimana sudah tiga minggu sudah berbulan-bulan, kok Pak Jokowi nggak kasih statement tentang tiga periode itu," beber Rocky Gerung.

"Ada ketegangan internal Istana, lebih khusus lagi internal di antara dua aktor utama politik Indonesia, yaitu Jokowi dan Megawati. Kira-kira begitu," lanjutnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co