GenPI.co - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bakal sedih, sakit hati dan malu kepada publik.
Sebab fakta mengenai dirinya dalam kaitan dengan partai berlambang mercy bakal dibuka dengan blak-blakan.
BACA JUGA: AHY Jangan Girang Dulu Usai Pecat Kader, Karena…
Hal tersebut diungkapkan tokoh senior Partai Demokrat Yan Rizal Usman dalam keterangan tertulisnya, Senin (1/3).
Ia mengatakan, fakta mengenai SBY ini harus diketahui masyarakat luas.
Yan Rizal membeber, SBY sama sekali tidak terlibat dalam proses pembentukan Partai Demokrat.
“SBY tidak terlibat sama sekali apalagi berdarah-darah,” jelas dia.
Presiden ke-6 RI itu dikatakan baru bergabung di Partai Demokrat saat momen HUT ke-2 partai yang diselenggarakan di Wisma Kinasih Bogor.
Tidak sampai di situ, Yan Rizal juga menuduh bahwa SBY telah menjegal Marzuki Alie yang hendak maju sebagai calon ketua umum pada 2015.
BACA JUGA: Peringatan Ibas Keras Banget, Kubu Sana Hati-hati!
SBY dikatakan merubah AD/ART partai di luar kongres sehingga memungkinkannya terpilih lagi menjadi ketua umum di periode kedua.
Sebelumnya, SBY menjadi ketum di partai itu pada periode 2013-2015.
“Saya menggugat SBY di pengadilan, karena kelakuannya merubah AD/ART di luar kongres itu sangat merugikan,” ungkap yan Rizal.
Selain itu, SBY juga dikatakan menarik iuran bulanan dari fraksi tingkat 1 dan 2 oleh DPP sesuai PO No. 1 yang SBT tandatangani.
Ada pula setiran mahar cakada ke DPP pada pilkada 2020 yang tidak dibagi ke DPD- dan DPC.
Padahal sesuai janji, uang tersebut digunakan untuk modal kampanye calon.(*)
BACA JUGA: Sindiran Marzuki Alie ke SBY dan AHY Ngeri-ngeri Sedap!
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News