Soal Kerumunan Jokowi, PKS Beri Kritikan Pedas, Telak!

26 Februari 2021 14:50

GenPI.co - Kunjungan Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa (24/2) menjadi perbincangan publik.

Sebab, kehadiran Jokowi saat berada di Maumere itu disambut oleh banyak orang dan menimbulkan kerumunan massa.

BACA JUGA: PKS Keluarkan Amunisi, Istana Diserang dengan Pernyataan ini

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan bahwa masyarakat Maumere spontan menyambut kedatangan Jokowi.

Menanggapi hal itu, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan bahwa kerumunan massa tersebut bukan karena aksi spontan masyarakat.

Pasalnya, saat itu Jokowi membagikan bingkisan ke masyarakat setempat.

BACA JUGA: Analisis Menohok PKS Soal Presidential Threshold, Istana Terpojok

“Ini bukan yang pertama Pak Jokowi bagi-bagi suvenir atau nasi kotak yang menimbulkan kerumunan. Sebelumnya bagi-bagi nasi kotak, kemarin bagi-bagi suvenir. Jika itu sudah dipersiapkan di mobil, namanya bukan spontanitas,” ujar Mardani, Rabu (4/2).

Mardani mengatakan, seharusnya pihak Istana bisa mengantisipasi adanya kerumunan massa tersebut, sehingga kejadian ini tidak terulang lagi ke depannya.

Dia menambahkan, beberapa waktu lalu Jokowi kecewa dengan PPKM dan PSBB yang dinilai tidak efektif.

“Jadi karena daerah kurang tegas masyarakat kurang patuh protokol kesehatan. Namun, beberapa kali Presiden menyebabkan kerumunan, warga mencontoh pemimpinnya?,” tanya Mardani.

Oleh karena itu, Anggota Komisi II DPR ini meminta komitmen tegas dari Jokowi, termasuk memberikan contoh terhadap penerapan protokol kesehatan yang baik.

“Masyarakat membutuhkan keteladanan dan komitmen pemimpinnya. Ini masalah kita bersama, tiap pemimpin mesti menjadi contoh penerapan protokol kesehatan,” jelasnya.  (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Andi Ristanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co