GenPI.co - Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko diminta fokus membantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), dibanding cawe-cawe partai lain untuk bersiap menghadapi Pilpres 2024.
Hal itu disampaikan kelompok relawan Jokowi yang tergabung dalam Gerakan Nasional Rakyat Bersama Jokowi (GN RBJ).
BACA JUGA: Gibran Rakabuming Bisa Saja Terpancing Maju Pilgub DKI
Menurut Ketua Umum (Ketum) GN RBJ, Adi Kurniawan, Moeldoko yang juga mantan panglima TNI seharusnya fokus membantu Presiden Jokowi dalam menangani Covid-19 sampai benar-benar pulih. Bukan malah sibuk melakukan manuver politik.
Sebab, sejauh ini pemerintah terlihat belum mampu menangani persoalan pandemi. Bahkan, pemerintah dianggap telah gagal menangani persoalan tersebut.
"Sudah setahun lebih persoalan pandemi ini menimpa Indonesia bukannya pulih malah semakin terpuruk. Rakyat makin sulit buat bertahan hidup, sementara data angka Covid-19 makin meningkat tiap harinya," kata Adi dalam keterangannya, Minggu (14/2).
Dia pun mengaku sangat menyesalkan langkah Moeldoko terkait isu kudeta di tubuh partai yang dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Menurutnya, hal tersebut sangat kontraproduktif atau bertolak belakang dengan apa yang dilakukan Jokowi dalam memulihkan kondisi Indonesia agar keluar dari situasi pandemi.
"Pak Moeldoko seharusnya tidak bodoh dalam mengambil tindakan. Apalagi beliau adalah pejabat publik yang dipercaya menjadi perpanjangan tangan presiden. Ini sangat tidak dibenarkan bahkan tidak patut didukung," kata Adi.
BACA JUGA: Lahan Ponpes Markaz Syariah Bakal Direbut, Habib Rizieq Bangkrut
Adi meminta Moeldoko agar segera menghentikan kegaduhan tersebut dengan meminta maaf sekaligus mengklarifikasi kepada rakyat terkait dugaan keterlibatannya dalam isu kudeta Partai Demokrat. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News