GenPI.co - Pengamat politik Review Ujang Komarudin, mengatakan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amien masih aman. Pasalnya, Indonesia tidak ada tradisi kudeta militer.
"Jika melihat kondisi politik saat ini, kudeta militer di Indonesia tak akan terjadi. Karena TNI masih loyal terhadap presiden," kata Ujang kepada wartawan, Rabu (3/2).
BACA JUGA: Moeldoko Blak-blakan Soal Capres Demokrat, Jawabannya Menggelegar
Namun, segala kemungkinan harus tetap diantisipasi. Menurut dia, Presiden Jokowi perlu memilih sosok yang loyal dan dekat untuk posisi panglima TNI.
Ujang juga mengajak semua pihak untuk menjaga kesatuan dan persatuan bangsa.
"Bergotong royong menyelesaikan persoalan-persoalan bangsa. Disiplin menjaga protokol kesehatan, agar tak banyak lagi anak bangsa yang jadi korban Covid-19,” tutupnya.
Seperti diketahui kudeta militer terjadi di Myanmar menggulingkan Presiden Aung San Suu Kyi terkait sengketa hasil pemilihan umum.
Sejak 2011, Myanmar bergerak menuju pemerintahan demokratis, setelah sebelumnya berada di bawah rezim militer.
BACA JUGA: Manuver Kader Demokrat Terkuak, Bertemu Moeldoko Hingga Luhut
Pada 2015, Suu Kyi dan partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) terpilih memimpin negara melalui proses pemungutan suara.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News