GenPI.co - Kasus yang menjerat Permadi Arya makin menggelegar. Sebab, aktivis 98 bergerak membela pria yang biasa disapa Abu Janda tersebut.
Ketua Umum Ikatan Aktivis 98, Immanuel Ebenezer, mengatakan pelaporan terhadap Abu Janda dinilai tidak sesuai fakta hukum.
BACA JUGA: Tokoh Papua Sindir Menteri Risma, Telak Banget
Noel, biasa disapa mengatakan aksi pelaporan oleh Ketua Umum DPP KNPI Haris Pratama terkesan memanaskan suasana.
Atas dasar itulah, Noel akan menggalang dukungan kelompok kelompok Pro Demokrasi dan pro NKRI untuk Abu Janda. Ia pun menargetkan akan menyiapkan 1000 pengacara sebagai tim advokasi.
"Beliau kan sudah klarifikasi. Tidak ada kata evolusi yang dimaksud menyerang Natalius Pagai. Haris ini Kegeeran lah," ucap Noel dalam keterangannya, Senin (1/2).
Noel mengatakan, seharusnya Haris tidak perlu ikut campur. Atau cukup melakukan klarifikasi saja ke Abu Janda.
Noel bahkan menengarai, pengaduan terhadap Abu Janda yang dikenal sebagai buzzer rezim Joko Widodo ini sebagai bentuk politik balas dendam.
Aktivis yang juga dikenal sebagai Ketua Jokowi Mania ini berspekulasi, Haris seperti sedang menggebuk barisan pendukung Jokowi yang pro Demokrasi dan NKRI
BACA JUGA: Kasus FPI Diterima Mahkamah Internasional, Komnas HAM Siap-siap
"Sepertinya ada yang cari momentum besar ini. Kita rapatkan barisan. Kami akan menyiapkan 1000 lawyer untuk menjaga Abu Janda," tandas Noel. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News