GenPI.co - Desakan publik untuk mengganti Menteri Kesehatan Terawan terkait jebloknya penanganan pandemi, akhirnya dijawab oleh Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo mengumumkan hasil reshuffle kabinet, Selasa (22/12/2020) sore. Salah satu menteri yang dicopot dari jabatannya ialah Terawan Agus Putranto.
BACA JUGA: Reshuffle Kabinet, Ini Daftar Menteri Baru Jokowi
Direktur Center for Media and Democracy (LP3ES), Wijayanto mengatakan, penanganan pandemi yang tidak efektif membuat angka positif covid-19 seolah menjadi tak terkendali.
Maka, hal itu menjadi catatan buruk bagi Terawan sejak dia menjabat sebagai Menteri Kesehatan.
“Yang bertanggung jawab adalah menterinya, jika ditarik (tanggung jawabnya) maka akan ke presiden juga,” katanya kepada GenPI.co, Selasa (22/12/2020).
Namun, dicopotnya Terawan sebagai Menkes dianggap sebagai bentuk tanggung jawab lain dari Presiden kepada masyarakat.
Wijayanto mengapresiasi langkah yang dilakukan Presiden Jokowi.
Dia menyebut, mekanisme reward and punishment yang pernah dilontarkan sebelumnya oleh Jokowi akhirnya ditepati.
“Jokowi pernah mengatakan, misalnya kinerja enggak bagus, dievaluasi, dan akan diganti. Itu sudah (dia) dilaksanakan,” ujar Wijayanto.
BACA JUGA: Sandiaga Uno Gantikan Wishnutama Jadi Menteri Pariwisata
Dosen ilmu politik di Undip itu berharap, kehadiran Menteri Kesehatan yang baru bisa menjadi jawaban segala persoalan yang kini dihadapi Kementerian Kesehatan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News