GenPI.co - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendadak berada di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) Jakarta.
Kedatangan Prabowo disambut jajaran kehormatan dari para prajurit TNI AD. Bahkan, Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa turut menyambut kehadiran Menhan.
BACA JUGA: Mendadak Rizal Ramli Bongkar Masalah Ini, Istana Terseret
Kehadiran Menhan Prabowo ke Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) untuk menjadi pembicara dalam Seminar Revisi Doktrin TNI Angkatan Darat Kartika Eka Paksi 2020, Rabu (16/12).
Sebelum menuju Gedung A.H. Nasution tempat seminar berlangsung, Prabowo diajak berkeliling melihat beberapa ruangan yang ada di Mabesad.
Acara seminar yang disiarkan langsung lewat kanal YouTube TNI Angkatan Darat itu dibuka dengan video yang menayangkan Latihan Antar Kecabangan 2020 di Baturaja beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Kekayaan JK Bikin 2 Presiden Melongo, Rizal Ramli Bongkar Ini
Kemudian, acara tersebut dibuka dengan sambutan dari Komandan Kodiklat Angkatan Darat Letjen TNI A.M. Putranto.
Putranto menjelaskan bahwa Doktrin TNI AD Eka Paksi ini merupakan doktrin tertinggi dalam TNI Angkatan Darat. Hakikatnya adalah menjadi penegasan dan penguatan cita-cita perjuangan tanpa akhir TNI AD.
"Fokus diskusi dalam seminar ini adalah untuk memberikan ide dan masukan yang konstruktif. Semoga kegiatan seminar ini dapat memberikan manfaat dalam membangun TNI Angkatan Darat yang siap menghadapi tantangan dalam menjalankan tugas di masa mendatang," jelasnya.
BACA JUGA: Bakal Kaya dan Jaya, Rezeki 4 Shio Meledak Akhir Tahun
Dalam seminar, Menhan Prabowo menyampaikan tujuan nasional pertama adalah melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.
Sehingga, fungsi perlindungan dan pertahanan menjadi yang utama untuk dilakukan suatu negara.
"Tentunya kalau kita bicara tentang doktrin TNI AD, kita haru lihat sumber-sumber hukum kita. Sumber tertinggi di negara ini adalah UUD 1945. Wawasan pertahanan kita adalah defensif dan kita ingin mempertahankan keutuhan wilayah NKRI yang diamanatkan oleh proklamasi dan UUD 1945," papar Prabowo Subianto.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News