GenPI.co - Kasus penembakan pengawal Habib Rizieq Shihab makin memanas. Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) itu siap bongkar kasusnya membuat Kapolri Jenderal Idham Azis dan Kapolda Metro Irjen Fadil Imran terancam dari jabatannya.
"Maka itu, saya minta kepada seluruh rakyat dan bangsa Indonesia, tahan diri, sabar, kita hadapi dengan elegan, kita tempuh prosedur hukum yang ada, insyaallah semua akan terbongkar," ujar Rizieq dalam rekeman suaranya pada Rabu (9/12).
BACA JUGA: Habib Rizieq Blak-blakan kasus penembakan, Isinya Ngeri!
Habib Rizieq meminta seluruh masyarakat menahan diri. Dia menyebut pihaknya akan menempuh prosedur hukum.
"Maka itu, saya minta kepada seluruh rakyat dan bangsa Indonesia, tahan diri, sabar, kita hadapi dengan elegan, kita tempuh prosedur hukum yang ada, insyaallah semua akan terbongkar," tambah Rizieq.
Habib Rizieq meyakini pelaku penembakan terhadap enam anggota laskar FPI itu segera terungkap, juga pihak yang berada di balik insiden tersebut.
"Siapa yang melakukan pembantaian di lapangan sampai siapa yang menjadi otak yang mengatur ini semua akan terungkap," jelasnya.
Menurut Habib Rizieq, cara merespons penembakan terhadap enam pengawalnya itu tidak perlu dengan emosi. Dia meminta pendukungnya tidak berjuang sendiri-sendiri.
"Tapi, kalau Anda emosi, kalau Anda berjuang sendiri-sendiri, maka ini akan terkubur, tidak akan pernah terungkap," seru Rizieq.
"Maka itu, saya minta sekali lagi, sabar, sabar, ada saatnya kita akan melakukan perlawanan, ada saatnya kita akan melakukan jihad fisabilillah," katanya.
BACA JUGA: JK Perintahkan Kapolri Tangkap Habib Rizieq
Sementara itu, juru bicara FPI Munarman membenarkan rekaman suara Habib Rizieq Shihab. "Ya, benar itu berasal dari beliau," kata Munarman kepada GenPI. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News