Erick Thohir Diserang Relawan Jokowi, BUMN Malah Jadi Sapi Perah

04 November 2020 09:21

GenPI.co - Akhir-akhir ini mendadak politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDIP) dan relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kerap menyerang dan mengkritisi Menteri BUMN Erick Thohir.

Hal itu sangat disayangkan oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPP IMM) Najih Prasetyo.

BACA JUGADewi Fortuna Bikin 4 Zodiak Beruntungnya Kebangetan

Najih menilai kritik dan serangan yang kian gencar kepada Erick Thohir belakangan ini tak terlepas dari indikasi mengemis jabatan di BUMN.

Penilaian Najih itu juga didasari oleh pernyataan Ketua Sukarelawan Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilpres 2019, yang menyebut Erick Thohir tak memberi jabatan di BUMN untuk volunter yang telah berkeringat memenangkan Presiden Jokowi.

BACA JUGA: Fadli Zon Bongkar Kelakuan Istana, Memalukan!  

"Ini kejadian yang cukup memalukan kalau ternyata para sukarelawan yang mendukung Presiden Jokowi kesannya tersinggung, karena harapannya meminta kompensasi tidak digubris," ujar Najih dalam keterangannya, Sabtu (31/10).

Ia juga mengatakan, semestinya penilaian atas kinerja menteri menggunakan analisis objektif. 

Namun, objektivitas itu luntur karena kepentingan memasukkan figur ke jabatan di BUMN tak terakomodasi.

BACA JUGA: November Bikin 3 Zodiak Hoki dan Rezekinya Meledak

"Bila mengkritik sebaiknya lebih ke substansi. Ada indikatornya, menilai kinerja dan pencapaian berdasarkan data. Bukan hanya karena unsur subjektif suka dan tidak suka, itu tidak objektif," jelas Najih. 

Menurut Najih, Erick telah menunjukan kompetensi dan kemampuannya sebagai menteri yang berkinerja baik di masa pandemi covid-19. 

BACA JUGA: Ngeri! Megawati Berikan Isyarat Ini Pada Prabowo Subianto

Karena hal itu menurut Najih, Erick Thohir perlu diapresiasi.

"Saya menilai kinerja Pak Erick sebagai Menteri BUMN patut diapresiasi atas segala pencapaiannya. Untuk itu saya meminta Pak Erick tetap melanjutkan bekerja untuk masyarakat Indonesia," pungkasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co