Prabowo Subianto Harus Beri Bukti, Jangan Membuat Fitnah

14 Oktober 2020 09:42

GenPI.co - Barisan Relawan Nusantara (Baranusa) menilai politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu lebih bijak dibandingkan Menhan Prabowo Subianto saat menyikapi demonstrasi menentang UU Cipta Kerja.

Selain itu, Baranusa juga menilai Adian lebih baik dibandingkan dan Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

BACA JUGAMarah Besar, KAMI Siapkan Perlawanan

Sebab, Prabowo dan Airlangga sama-sama menyebut ada pihak asing yang mendanai demonstrasi yang berujung kericuhan, Kamis (8/10).

Di sisi lain, Adian justru mengajak semua pihak tidak terburu-buru menyimpulkan ada yang mendanai aksi menentang UU Cipta Kerja.

Ketua Umum Baranusa Adi Kurniawan mengatakan, klaim yang dilontarkan Airlangga dan Prabowo bisa menjadi fitnah serta berpotensi mengadu domba masyarakat jika tidak bisa dibuktikan.

"Kami meminta kedua menteri ini jangan ikut melontarkan isu yang dapat memecah belah rakyat,” kata Adi, Selasa (13/10).

BACA JUGA: SBY Akhirnya Bereaksi, Top Banget, Istimewa!

Dia pun meminta Prabowo dan Airlangga membuktikan omongannya tentang dugaan pihak asing mendanai demonstrasi di Indonesia.

“Buktikan ke publik jika demonstrasi tolak omnibus law ada yang sponsori dan didanai baik oleh asing maupun kelompok politik tertentu," ujar Adi.

Adi tidak memungkiri ada pihak yang menunggangi setiap gejolak di tengah masyarakat.

BACA JUGASyahganda Nainggolan Ditangkap, Tanggung Jawab Gatot Ditagih

“Pertanyaannya, dari pihak mana? Harus dibuktikan terlebih dahulu,” sambung Adi.

Menurut Adi, sikap Prabowo Subianto dan Airlangga Hartarto sangat berbeda dengan Adian Napitupulu.

“Bang Adian yang terlihat lebih loyal kepada Jokowi lebih bijak menyikapi aksi unjuk rasa daripada para menterinya Jokowi," ujar Adi.

Menurut Adi, aksi buruh untuk menentang RUU Cipta Kerja sangat wajar muncul.

Sebab, sambung Adi,  para buruh sudah sejak lama menentang pengesahan Omnibus Law tersebut.

Adi tidak memungkiri bahwa para buruh merasa dirugikan jika omnibus law disahkan.

Namun, kata Adi, protes dari masyarakat mengenai UU Cipta Kerja harus didengarkan.

"Bukan malah melontarkan hal yang dampaknya bisa membuat situasi makin gaduh,” sambung Adi.

BACA JUGAJokowi Terancam Dilengserkan, Prabowo Negarawan Sejati

Pimpinan organisasi sukarelawan yang mendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019 itu pun kembali meminta Prabowo dan Airlangga memberi bukti.

“Buktikan jika memang ada yang sponsori. Jangan bikin tambah gaduh dan membuat fitnah," kata Adi. (gir/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co