GenPI.co - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto masih berada di posisi yang bahaya perihal peluang menjadi presiden.
Berdasarkann survei Indometer, elektabilitas menteri pertahanan itu menunjukkan perununan.
BACA JUGA: Ancaman di Depan Mata, Prabowo Subianto Harus Waspada
Dalam survei yang dilakukan pada 11-20 Juli 2020, elektabilitas Prabowo hanya 17,6 persen.
Angka tersebut menurun dari 23,1 persen pada survei yang dilakukan sebelumnya.
Meskipun demikian, Prabowo menjadi tokoh dengan elektabilitas paling tinggi dibandingkan figur lain.
"Prabowo dan PDIP masih kukuh di puncak elektabilitas," kata Direktur Eksekutif Indometer R Leonard SB, Senin (27/7).
Prabowo mulai ditempel tokoh lain yang berlatar belakang kepala daerah. Salah satunya adalah Ganjar Pranowo.
Gubernur Jawa Tengah itu memiliki elektabilitas 15,4 persen. Angka itu naik dari 9,7 persen pada survei sebelumnya.
Ganjar pun berhak duduk di posisi kedua. Dia di atas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
BACA JUGA: Gawat! Prabowo Subianto Bisa Terperosok Karena Proyek Ini
Kang Emil, panggilan akrab Ridwan Kamil, berada di posisi ketiga dengan elektabilitas 11,3 persen.
Angka itu naik pesat dari 5,2 persen pada survei sebelumnya. Elektabilitas Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga naik.
Angkanya adalah dari 2,3 persen menjadi 4,1 persen. Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga mengalami tren yang buruk.
Elektabilitas Anies Baswedan dalam survei Indometer kali ini hanya menyentuh angka 10,1 persen.
Angka itu menurun tajam dibandingkan elektabilitas pada survei sebelumnya yang mencapai 14,8 persen.
Elektabilitas Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga mengalami penurunan yang tajam.
Saat ini elektabilitas Risma hanya menyentuh angka 4,5 persen alias turun dari 2,9 persen dibandingkan survei sebelumnya.
BACA JUGA: Menhan Prabowo Bikin Ngamuk Amerika, Sukhoi-35 Siap Dikirim Rusia
“Pandemi covid-19 memberikan lonjakan dukungan bagi sejumlah gubernur yang merupakan pemegang kebijakan di tingkat daerah,” kata Leonard. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News