GenPI.co - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan rombongan tiba di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Rabu (8/1).
Setelah menempuh penerbangan selama sekitar 1,5 jam. Rombongan Presiden Jokowi mendarat pukul 09.10 WIB di Bandara Raden Sadjad, Natuna.
BACA JUGA: Penyelesaian Natuna pada Presiden Jokowi, Bukan di Menhan Prabowo
Turut dalam rombongan antara lain Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala Kantor Staf Kepresidenan, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, Menteri ESDM, Arifin Tasrif, Wakil Menteri ATR, Surya Chandra, Jubir Presiden, Fadjroel Rahman.
BACA JUGA: Wow... Kasus Suap Proyek Jalan Rp132 Miliar, Seret Nama Ketua KPK
Hingga saat ini, Laut Natuna menjadi perhatian publik menyusul adanya sejumlah kapal ikan China yang beroperasi secara ilegal di perairan ini dengan dikawal kapal-kapal Penjaga Pantainya.
Setelah mengklaim sepihak hampir seluruh wilayah Laut Natuna Utara melalui Sembilan Garis Putus-putus yang tidak pernah diketahui koordinat persisnya, China menyatakan Laut Natuna masuk sebagai teritorial negaranya.
BACA JUGA: Menhan Prabowo Cool Banget, Tapi Lihatlah Strategi TNI di Natuna
Klaim China tersebut juga bertabrakan dengan kepentingan empat negara ASEAN ini (Malaysia, Brunei Darussalam, Filipina, dan Vietnam.
Pada sisi lain, China selalu menghindari untuk menyelesaikan perselisihan perairan ini dengan ASEAN, melainkan secara bilateral dengan keempat negara yang mengajukan klaim.
BACA JUGA: Wow... Kekuatan AL China vs Indonesia: Bak Langit dan Bumi
Presiden Jokowi begitu tiba di Pangkalan TNI AU Raden Sadjad, Kabupaten Natuna, langsung menuju Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Selat Lampa, Kabupaten Natuna.
Di tempat tersebut, selain meninjau jajar kapal, Presiden Jokowi juga bertemu dengan ratusan nelayan.
BACA JUGA: Bak Bidadari Datangi Korban Banjir, Mulan Jameela Kelewat Cantik
Agenda berikutnya, Presiden Jokowi akan menuju Kantor Bupati Kabupaten Natuna untuk menyerahkan sertifikat hak atas tanah untuk rakyat.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News