GenPI.co - KPU menyebut tingkat partisipasi pemilih dalam pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Serang 2024 pada Sabtu (19/4) mengalami penurunan.
Ketua KPU Serang Muhamad Nasehudin mengatakan partisipasi pemilih dalam PSU menurun 9 persen dibandingkan saat Pilkada 2024.
Dia mengungkapkan pada Pilkada Serentak 27 November 2024 silam, tingkat partisipasi mencapai 73,6 persen. Sedangkan pada PSU hanya 64,4 persen.
“Menurun sekitar 9 persen. Pada PSU, ada lebih dari 100 ribu pemilih tak memakai hak pilihnya,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (26/4).
Menurut dia, ada sejumlah faktor yang menjadi penyebab menurunnya tingkat parisipasi pemilih saat PSU. Seperti hari libur dan long weekend sebelumnya pencoblosan.
“Saya kira akan terkait dengan hari libur dan juga long weekend. Sebab Jumat itu kan libur,” tuturnya.
Nasehudin menyampaikan KPU pun sudah berupaya maksimal supaya bisa meningkatkan maupun menjaga angka partisipasi pemilih.
“Kami lihat distribusi C pemberitahuan hampir 97 persen terdistribusi. Jadi surat pemberitahuan itu telah sampai ke pemilih,” ucapnya.
Dalam hasil rekapitulasi PSU, pasangan Andika Hazrumy dan Nanang Supriatna mendapatkan 185.352 suara.
Kemudian untuk pasangan Ratu Rachmatu Zakiyah dan Najib Hamas memperoleh 583.971 suara. Total daftar pemilih tetap (DPT) tercatat ada 1.257.791 orang. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News