GenPI.co - Anggota Komisi VII DPR RI Yoyok Riyo Sudibyo menyoroti terkait gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terus berlanjut sejak tahun lalu.
Yoyok meminta supaya pemerintah memberi perlindungan terhadap industri padat karya untuk menyikapi gelombang PHK itu.
“Negara harus hadir, industri padat karya harus dilindungi. Banyak sektor industri terpukul akibat beratnya kondisi ekonomi,” katanya dikutip dari Antara, Senin (14/4).
Politikus Partai NasDem itu menilai perlindungan terhadap industri padat karya itu menjadi langkah strategis menjaga stabilitas ekonomi nasional.
Kemudian juga bisa memastikan keberlanjutan lapangan kerja untuk jutaan tenaga kerja Indonesia.
Dia menyebut gelombang PHK yang terus berlanjut ini, tidak hanya gejolak bisnis biasa. Namun indikasi krisis sosial-ekonomi yang mengancam kehidupan warga.
“Ini terkait ribuan keluarga yang kehilangan penghasilan, anak-anak yang terancam putus sekolah. Badai PHK ini potret kepedihan yang nyata,” ujarnya.
Yoyok menyampaikan industri padat karya menjadi salah satu yang paling terpukul juga menghadapi tekanan global.
Termasuk, dampak dari rencana Presiden AS Donald Trump yang menaikkan tarif impor. Kebijakan itu dikhawatirkan menggerus daya saing ekspor Indonesia.
“Kalau negara lain memperketat pasar, kita tidak menguatkan fondasi industri dan perlindungan tenaga kerja, maka PHK terus berulang,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News