Armuji Disebut Berkata Tak Pantas, Eri Cahyadi: Saya Minta Maaf

14 April 2025 15:20

GenPI.co - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta maaf kepada warganya atas sikap Wakil Wali Kota Armuji yang disebut berkata tidak pantas.

Armuji disebut berkata tak pantas saat melakukan sidak di perusahaan kawasan Margomulyo yang diduga menahan ijazah, Rabu (9/4).

Dalam video sidak yang diunggah di akun TikTok @Cahj1 menayangkan Armuji berbicara kasar saat ditiduh penipu oleh pemilik perusahaan.

BACA JUGA:  Eri Cahyadi Usul Stadion GBT Surabaya Jadi Kandang Timnas Indonesia Lawan Jepang

“Ada yang mengatakan kayak ada kalimat kasar. Banyak yang bilang ke saya, wawali kok tidak panas. Saya minta maaf,” katanya dikutip dari JPNN.com, Senin (14/4).

Politikus PDIP itu menilai kata kasar yang dilontarkan Armuji tersebut merupakan sikap spontan ketika dituduh sebagai penipu. Meski begitu, dirinya tidak membenarkannya.

BACA JUGA:  Terima Rekomendasi PDIP untuk Pilkada Surabaya, Eri Cahyadi: Alhamdulillah

“Kalau Pak Armuji emosi karena datang panas-panas akhire dilokno (diejek), mungkin emosi, sehingga keluar kata yang tidak panas,” ujarnya.

Eri Cahyadi berencana mempertemukan Armuji dengan pemilik perusahaan itu supaya bisa menyelesaikan permasalahan tersebut.

BACA JUGA:  Quick Count Pilkada Surabaya: Eri Cahyadi Mulus, Kotak Kosong 15,46 Persen

“Saya akan telepon Bu Diana (pemilik perusahaan). Semoga dengan kebesaran hatinya, bisa berdamai,” ucapnya.

Unggahan konten media sosial Armuji saat sidak di perusahaan yang diduga menahan ijazah karyawan yang telah resign menjadi sorotan masyarakat.

Sebab, Armuji saat itu dituduh penipu oleh pemilik perusahaan. Kemudian yang bersangkutan mengucapkan kata-kata kasar. (mcr23/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co