GenPI.co - Wakil Ketua MPR Abcandra Muhammad Akbar Supratman merespons adanya dugaan penghinaan terhadap ulama Sulawesi Tengah alm Habib Idrus Bin Salim Al Jufrie.
Dalam potongan video yang beredar viral di media sosial, oknum itu mengatakan Habib Dirus dengan sebutan monyet.
Akbar mengatakan sebagai pimpinan MPR RI, dirinya sangat menyesalkan pernyataan yang menjurus pada dugaan penghinaan ulama itu.
“Tidak boleh ada oknum yang menghina ulama. Terlebih ulama yang sudah berjasa untuk kemajuan bangsa,” katanya dikutip dari JPNN.com, Jumat (28/3).
Dia meminta supaya oknum itu menyampaikan permohonan maaf dengan terbuka di media dalam waktu 1x24 jam.
“Kami juga minta supaya polisi segera melakukan pengusutan sampai tuntas terkait dugaan pelanggaran serta pidananya,” ujarnya.
Senator asal Sulteng itu mengingatkan sebagai anak bangsa, sebaiknya menjaga setiap pernyataannya di hadapan publik. Termasuk di media sosial.
“Kita jaga keharmonisan bangsa. Terlebih ini bulan Ramadan, yang semua sedang fokus ibadah dan menjaga toleransi,” tuturnya.
Akbar mengatakan informasi yang diterimanya, oknum yang diduga menghina tersebut merupakan tokoh agama. Dia pun meminta supaya seluruh pihak tak membuat gaduh.
“Jangan sampai kegaduhan seorang, menimbulkan negeri ini ribut. Jaga Ramadan supaya tetap sejuk,” ucapnya. (mrk/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News