12 Selongsong Peluru Ditemukan di TKP Penembakan 3 Polisi di Way Kanan Lampung

19 Maret 2025 14:30

GenPI.co - Sebanyak 12 selongsong peluru ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan.

Dalam kasus ini, ada 3 anggota polisi Lampung meninggal dunia akibat terkena termbakan.

Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika mengatakan bahwa terdapat 12 selongsong peluru yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) judi sabung ayam.

BACA JUGA:  3 Polisi Tewas di Way Kanan, Komisi I DPR RI: Kami Percaya TNI Mengusut Tuntas

"Kami telah melakukan pantauan lokasi diduga tempat kejadian perkara yang sudah dilakukan olah TKP dari tim Dirreskrimum dan Pomdam Sriwijaya serta Polres Way Kanan," kata Kapolda Helmy Santika, dikutip Rabu (19/3).

Kapolda membeberkan pihaknya akan melakukan proses identitas dengan menggunakan laboratorium forensik berikut arah tembakan peluru di TKP.

BACA JUGA:  TNI Buka Suara soal Penembakan Polisi di Lampung

"Ini semua akan dianalisis secara mendalam oleh tim berkaitan dengan alat bukti dan petunjuk agar clear semua," papar dia.

Di sisi lain, Kapolda mengungkapkan pihaknya terus mencari alat bukti dan petunjuk supaya terang peristiwa ini.

BACA JUGA:  Tak Ada Ampun! Menko Polkam Minta Prajurit TNI Penembak Polisi Dihukum Berat

"Kegiatan dilakukan secara bersama-sama antara Polri dan TNI berikut dengan Pomdam Sriwijaya," imbuh dia.

Danrem 043/Garuda Hitam (Gatam) Brigjen TNI Rikas Hidayatullah menjelaskan pihaknya mengamankan 1 prajurit TNI terkait penembakan tiga polisi di Way Kanan.

"Kami harap semua bersabar pasti nanti akan diinformasikan lebih lanjut. Untuk oknum pelaku sendiri sudah diamankan satu oleh Denpom," tutur dia.

Berdasarkan hasil autopsi Biddokkes Polda Lampung, jenazah AKP Anumerta Lusiyanto terdapat lubang bekas peluru di dada kanan.

Arah tembakan berasal dari depan di mana proyektil peluru ditemukan di rongga dada sebelah kiri.

Sedangkan hasil autopsi dari Aipda Anumerta Petrus Aprianto, terdapat lubang bekas peluru di mata sebelah kiri dengan arah tembakan dari depan.

Di tubuhnya, proyektil peluru ditemukan di tempurung kepala.

Selanjutnya, hasil autopsi Briptu Anumerta M Ghalib Surya Nanta, terdapat lubang bekas peluru di sisi kiri bibir.

Peluru ini menembus rongga mulut di mana proyektil peluru ditemukan di tempurung kepala bagian belakang dan tenggorokan.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co