Isu Mendiktisaintek Satryo Diganti, DPR RI: Menteri Baru Harus Lebih Hebat

GenPI.co - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani merespons soal isu Mendiktisaintek Satryo Soemantri Brodjonegoro akan diganti Presiden Prabowo Subianto.

Dia mengaku terkejut mengenai munculnya isu itu. Lalu Hadrian menyebut pergantian pejabat adalah hak prerogatif presiden sebagai pimpinan.

“Kami harap menteri baru pengganti Mendiktisaintek, harus mampu menerjemahkan visi misi Presiden Prabowo,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (19/2).

BACA JUGA:  KPK Periksa Anggota DPR RI Satori soal Kasus Dugaan Korupsi Dana CSR BI

Politikus dari PKB itu mengungkapkan komunikasi Komisi X DPR RI dengan Satryo sejauh ini belum ada masalah.

Dia menilai Satryo telah beberapa kali hadir dalam rapat kerja dengan para legislator untuk menyampaikan program pendidikan tinggi dan sekolah unggulan Garuda.

BACA JUGA:  DPR RI Sepakat, Wacana Konsesi Tambang untuk Perguruan Tinggi Batal

Lalu Hadrian menyampaikan belum lama ini pun rapat dengan Satryo membahas terkait dampak efisiensi anggaran.

“Beliau kemarin juga ngotot sebetulnya, supaya anggaran untuk pendidikan tinggi, baik beasiswa, BOPTN, dan lainnya, tidak terganggu efisiensi anggaran,” ujarnya.

BACA JUGA:  Aksi Indonesia Gelap Minta Perombakan Kabinet, DPR RI: Sah Saja

Terkait munculnya nama Brian Yuliarto yang diisukan mengganti Satryo, menurut Lalu, Presiden Prabowo Subianto adalah sosok yang paling paham memilih pembantunya.

Brian Yuliarto diketahui adalah Guru Besar Fakultas Teknologi Industri dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

“Pengganti harus lebih hebat, lebih bagus, bisi misi terhadap pendidikan tinggi, sains, dan teknologi. Harus lebih hebat dari Prof Satryo,” ucapnya.

Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya akan ada pelantikan sejumlah pejabat negara di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta pada Rabu sore.

“Akan ada pelantikan beberapa pejabat hari ini, sore ya,” ucapnya. (ant)