Dampak Skandal Pungli di Bandara Soekarno Hatta, 30 Pejabat Imigrasi Dicopot

03 Februari 2025 11:30

GenPI.co - Sebanyak 30 pejabat imigrasi Bandara Internasional Soekarno-Hatta dicopot dari jabatannya.

Hal ini sebagai buntut kasus pungutan liar yang dilakukan petugas imigrasi Bandara Internasional Soekarno-Hatta kepada warga negara China.

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan ( Imipas) Agus Andrianto mengatakan pencopotan pejabat ini sebagai dampak adanya laporan dari Kedutaan Besar China di Indonesia mengenai 44 kasus pungutan liar.

BACA JUGA:  4 WNA Dideportasi Kantor Imigrasi Soetta, Ini Penyebabnya

“Setelah kami terima semua datanya, langsung kami tarik semua (petugas) yang ada di data dari penugasan di Soetta. Kami ganti," kata Agus, dikutip Senin (3/2).

Tak hanya itu, Kemen Imipas juga memeriksa secara internal  sekitar 30 pejabat imigrasi tersebut.

BACA JUGA:  Eks Dirjen Imigrasi Diperiksa KPK Terkait Kasus Hasto Kristiyanto

Sebagai informasi, Kementerian Luar Negeri menerima surat resmi dari Kedubes China di Indonesia tertanggal 21 Januari 2025.

Surat tersebut berisi adanya kasus pemerasan terhadap WN China di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

BACA JUGA:  KPK Periksa Plt Dirjen Imigrasi pada Penyidikan Kasus Hasto Kristiyanto

Kedubes China membeberkan sedikitnya ada 44 kasus pemerasan dengan total uang sekitar Rp32.750.000.

Dalam hal ini, pihak Kedubes China sudah mengembalikan uang tersebut kepada lebih dari 60 WN China.

“Ini hanyalah sebagian kecil dari banyaknya kasus pemerasan karena masih banyak lagi WN China yang tidak mengajukan pengaduan karena jadwal yang padat atau takut akan tindakan balasan saat masuk ke negara tujuan,” tulis Kedubes China.

Kedubes China berharap agar tanda yang bertuliskan “Dilarang memberi tip”, “Silakan lapor jika terjadi pemerasan” dalam bahasa Indonesia, Mandarin, dan Inggris, dapat dipasang di tempat pemeriksaan imigrasi.

Hal ini guna memberantas masalah pemerasan di bandara.

Selain itu, Kedubes China meminta adanya perintah larangan memberi tip dapat dikeluarkan untuk agen-agen perjalanan China.

Dengan begitu, mereka tidak akan menyarankan kepada wisatawan China untuk menyuap petugas imigrasi bandara di Indonesia.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co