GenPI.co - Direktur Eksekutif Survei dan Polling Indonesia (SPIN) Igor Dirgantara menyebut Presiden Prabowo Subianto harus bekerja ekstra karena dua kader PDIP akan memimpin Jakarta.
Igor mengatakan dua kader PDIP yakni Pramono Anung dan Rano Karno yang akan memimpin Jakarta berpotensi mengganggu situasi politik dan kerja pemerintahan Prabowo ke dean.
“Menurut saya, kondisinya tidak terlalu baik, kalau satu daerah dikuasai oposisi. (PDIP) ini kan oposisi sebenarnya,” katanya dikutip dari JPNN.com, Rabu (11/12).
Dia menilai pemimpin Jakarta seharusnya sejalan dengan koalisi Prabowo-Gibran yang memimpin pemerintahan pusat.
Ketika penguasa Jakarta merupakan partai oposisi, menurutnya bisa mengganggu kinerja serta terlaksananya program pemerintahan Prabowo-Gibran.
Igor juga melihat hubungan PDIP dengan Jokowi yang semakin panas seusai pemecatan Presiden ke-7 tersebut sebagai kader partai berlambang banteng moncong putih itu.
Sedangkan Prabowo Subianto, sangat hormat terhadap Jokowi yang juga eks Gubernur DKI Jakarta.
Dia menyebut Prabowo Subianto harus bekerja keras dalam memimpin pemerintahan ketika PDIP di luar Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus berkuasa di Jakarta.
“Pak Prabowo akan kerja keras supaya bisa mencapai titik temu dengan oposisi, semisal Jakarta,” ucapnya.
KPU DKI sebelumnya menetapkan Pramono Anung dan Rano Karno meraih suara terbanyak dalam Pilkada Jakarta 2024. (fat/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News