GenPI.co - Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman merepons terkait isu keterlibatan partai cokelat yang dikonotasikan dengan polisi pada Pilkada 2024 ini.
Politikus dari Partai Gerindra tersebut mengatakan isu partai cokelat atau parcok tersebut merupakan kabar bohong atau hoaks.
“Apa yang disampaikan segelintir orang terkait parcok itu kami kategorikan hoaks,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (30/11).
Dia menyebut tudingan partai cokelat terlibat dalam Pilkada 2024 tidak masuk akal secara logika. Sebab pemilihan kepala daerah tidak hanya antara dua kubu.
Namun, partai politik bisa menjalin koalisi berbeda dengan parpol lainnya untuk mengusung kandidat di suatu wilayah.
“Hampir tidak mungkin Kapolri memakai institusinya untuk kepentingan kubu tertentu. Pilkada itu bisa terjadi mix antar-kubu partai-partai,” tuturnya.
Habiburokhman juga mengingatkan kepada anggota DPR RI supaya ketika mengeluarkan pernyataan maka harus dengan dasar bukti kuat.
Dia menyebut meski pernyataan yang dikeluarkan tidak berimplikasi terhadap masalah hukum, tetapi bisa pada persoalan etik yang akan ditangani Mahkamah Kerhormatan Dewan (MKD) DPR RI.
Habiburokhman mengatakan telah memperoleh informasi mengenai adanya anggota DPR RI yang dilaporkan ke MKD DPR RI karena mengeluarkan pernyataan soal partai cokelat.
“Meski kita bebas berpendapat, tetapi harus didasari bukti kuat. Jangan hanya narasi-narasi. Isu ini bisa menjadikan situasi tidak kondusif,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News