GenPI.co - Anggota DPD RI Emma Yohanna menyebut animo masyarakat untuk datang ke TPS terkait pelaksanaan pemungutan suara ulang di Sumatera Barat cukup rendah.
Dia mengatakan animo masyarakat yang datang ke TPS jauh berkurang dibandingkan saat pelaksanaan pemungutan suara 14 Februari 2024 lalu.
“Animo masyarakat jauh berkurang. Ini terbukti saat konstituen melakukan kunjungan ke TPS,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (13/7).
Emma menyebut penurunan partisipasi masyarakat datang ke TPS tidak hanya terjadi di Padang. Tetapi juga merata di daerah lain yang menggelar PSU calon anggota DPD RI.
Dia pun khawatir rendahnya partisipasi pemilih menjadi masalah baru bagi penyelenggara pemilu, khususnya KPU.
Emma mengaku secara pribadi dirinya hanya mendapat KPU mengatarkan undangan kepada calon pemilih, termasuk foto dan nama calon.
“Masih ada yang menanyakan saya tadi malam, kenapa PSU? Artinya kan sosialisasi PSU ini belum tepat sasaran,” ujarnya.
Dia juga menyoroti mengenai larangan aktivitas kampanye selama tahapan atau penyelenggaraan pemilu, yang diduga jadi penyebab partisipasi pemilih turun.
PSU calon anggota DPD Dapil Sumbar ini digelar setelah Mahkamah Konstitusi mengabulkan gugatan Irman Gusman yang namanya dicoret dari daftar calon tetapi oleh KPU RI.
Ketua MK Suhartoyo memerintahkan supaya KPU menggelar PSU calon anggota DPD dengan mengikutsertakan Irman Gusman. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News