GenPI.co - Mantan tersangka kasus Vina Cirebon Pegi Setiawan mengungkapkan kondisinya selama berada di Rutan Polda Jawa Barat, sebelum dibebaskan.
Pegi mengatakan saat awal masuk dalam rutan memang sempat ada cemoohan. Namun seiring waktu, dirinya diperlakukan dengan baik.
“Awalnya ada sedikit cemoohan. Tetapi seiring waktu berjalan saya diperlakukan dengan baik,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (10/7).
Perlakuan baik tersebut didapatkannya dari sesama tahanan, maupun petugas pengawas yang menjaga rutan.
Dia mengaku mendapatkan dukungan moril, supaya bisa tetap kuat menjalani masa-masa sulit menjadi tersangka kasus Vina Cirebon.
Bahkan dirinya memperoleh sejumlah hadiah kecil untuk menunjang ibadahnya di dalam rutan. Di antaranya berupa tasbih, peci, dan lainnya.
“Saya mendapat bimbingan dari para penjaga. Diajak supaya lebih mendekatkan diri dengan Allah SWT. Saya diminta untuk fokus ibadah,” ujarnya.
Dalam keseharian di rumah tahanan, Pegi bersama tajhanan lainnya saling mendukung, menjaga, dan mendoakan satu sama lain.
Pegi pun mengaku bersyukur karena praperadilan yang diajukan tim hukumnya dikabulkan majelis hakim. Dia bahagia setelah keadilan bisa ditegakkan.
“Saya bersyukur karena sudah bebas dan bisa kembali pulang (ke Cirebon),” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News