GenPI.co - Polda Jawa Barat mengingatkan supaya masyarakat tidak menggiring opini liar pada kasus Vina Cirebon atau perkara pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky (Eky).
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan dengan tidak menggiring opini liar maka menjadi langkah menghargai keluarga korban.
“Terkait berkembangnya informasi, kami mohon dengan sangat memperhatikan trauma psikologis yang dialami keluarga Eky dan Vina,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (11/6).
Jules mengungkapkan dalam proses penyidikan kasus tindak pidana tersebut, polisi melakukannya secara profesional dan meyakinkan akan diungkap transparan.
“Ada Kompolnas dan Komnas HAM yang sejauh ini mengawasi proses penyidikan yang sedang berlangsung,” tuturnya.
Polda Jawa Barat pun telah membentuk tim asistensi yang bertugas mengawal pengananan kasus itu agar bisa memastikan prosesnya berjalan sesuai prosedur.
“Kami minggu kemarin memperoleh asistensi dari Bareskrim Polri, Div Propam Polri, dan Itwasum Polri supaya proses penyidikan berjalan prosedural, profesional, dan proposional,” ujarnya.
Selain itu, Polda Jawa Barat membuka hotline khusus bagi masyarakat yang ingin memberikan informasi untuk membantu pengungkapan kasus.
Dia menyampaikan jika informasi dari masyarakat itu relevan, maka tidak menutup kemungkinan membantu penyidik membongkar kasus itu.
“Kami tentu akan analisis supaya informasi yang masuk bisa dipertanggungjawabkan secara hukum,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News