Ganjar-Mahfud Pakai Outfit Jaket Varsity Ala Mahasiswa di Debat Kelima Pilpres, Ini Maksudnya

GenPI.co - Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden (Capres dan Cawapres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD kompak memakai jaket varsity (universitas) berwarna hitam dan putih dalam debat pilpres terakhir yang digelar di Jakarta, Minggu (4/2) malam.

Jaket varsity yang mereka kenakan ada tulisan 21 program unggulan yang menjadi unggulan Ganjar-Mahfud.

Deputi Kanal Media Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Karaniya Dharmasaputra mengatakan kostum Ganjar-Mahfud ini sebagai wujud apresiasi dari pernyataan sikap dosen dari berbagai perguruan tinggi ternama sebagai upaya menjaga demokrasi serta etika berpolitik.

BACA JUGA:  Hasto PDIP: Megawati Soekarnoputri Akan Hadir di Kampanye Akbar Ganjar Pranowo

"Mengenakan jaket varsity yang khas mahasiswa itu memberikan penjiwaan lebih kepada Mas Ganjar karena pada tema debat pamungkas ini Mas Ganjar akan banyak membahas tentang masa depan sumber daya manusia (SDM), masa depan anak muda generasi penerus kita," kata Karaniya.

Karaniya menyebut pakaian yang dikenakan keduanya juga sesuai dengan tema debat kelima Pilpres 2024.

BACA JUGA:  Ganjar Pranowo Sampaikan Terima Kasih Atas Dukungan dari Ahok

Debat kelima pilpres ini mengusung tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, SDM, dan inklusi.

Menurut dia, pemilihan jaket varsity Raw Type Riot menjadi bagian integral dari visi Ganjar-Mahfud.

BACA JUGA:  Viral Video Pidato Ganjar Kampanye di GBK, Ditinggal Pendukungnya?

Dalam hal ini, keduanya komitmen memajukan ekonomi kreatif dan memberikan peluang bagi para pelaku usaha di dalam negeri.

"Ini merupakan sebuah pilihan yang tak hanya soal gaya, juga komitmen pada karya anak bangsa. Karena Raw Type Riot ini ide kreasinya muncul dari mahasiswa di asrama kampus," papar dia.

Selain itu, sejumlah program unggulan Ganjar-Mahfud tertulis dalam jaket itu dalam bentuk patch.

Pada debat kali ini, program yang ditampilkan adalah 1 keluarga miskin, 1 sarjana, 1 desa 1, faskes, 1 nakes, bansos pasti, internet gratis, dan lainnya.

Di sisi lain, Ganjar-Mahfud juga mengenakan jenama sepatu lokal asal Bandung, Marque.

"Sepatu buatan jenama lokal Marquee ini juga merupakan simbol ajakan bagi masyarakat untuk melangkah bersama dalam menciptakan masa depan yang lebih baik seiring dengan semangat inovasi dan dedikasi anak bangsa," jelas Karaniya.(ant)