Kembangkan Toleransi di Solo, Gibran Dianggap Menganut Pluralisme

19 Desember 2023 00:00

GenPI.co - Gibran Rakabuming Raka dianggap menganut pluralisme karena berhasil mengembangkan toleransi di Solo.

Anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu dianggap sebagai figur yang memprioritaskan kepemimpinan inklusif dan mendukung toleransi di seluruh lapisan masyarakat.

Kakak dari Kaesang Pangarep ini telah membawa perubahan positif yang signifikan selama menjabat sebagai Wali Kota Solo, terutama dalam meningkatkan indeks kota toleran di Indonesia.

BACA JUGA:  Gibran Disebut Pemimpin Muda Berani, Pengamat: Punya Karakter Kuat

Hal tersebut berdasarkan laporan dari Setara Institute tahun 2022, di mana Kota Solo berhasil mencapai peringkat keempat dalam indeks kota toleran.

Angka tersebut adalah lonjakan yang signifikan dari peringkat kesembilan pada tahun 2021.

BACA JUGA:  TKN Sebut Gibran Rakabuming Raka Cukup Pengalaman Hadapi Debat Cawapres

Gibran Rakabuming Raka yang saat itu menjabat sebagai Wali Kota Solo, merasa bangga bahwa perubahan ini menunjukkan bahwa dengan sejumlah perbaikan yang telah dilakukan, Kota Solo dapat bersaing di peringkat lima besar kota toleran di Indonesia.

Salah satu pencapaian besar Gibran adalah perubahan citra Kota Solo. Sebelumnya, kota ini sering kali diidentifikasi dengan tindakan terorisme.

BACA JUGA:  Tekankan Digitalisasi, Prabowo-Gibran Dinilai Sangat Visioner

Namun, berkat berbagai upaya perbaikan dan kebijakan yang diterapkan oleh Gibran dan timnya, citra Kota Solo mengalami perubahan positif yang signifikan.

"Karena Solo biasanya digambarkan sebagai kota kurang toleran. Kota penghasil teroris. Akan tetapi sekarang sudah berubah," kata Gibran dari rilis yang diterima GenPI.co, Senin (18/12).

Terkait hal tersebut, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GAMKI Sahat Martin Philip Sinurat menganggap Gibran adalah sosok yang menganut pluralisme.

Hal tersebut terlihat ketika dirinya mengundang Gibran untuk menghadiri beberapa acara penting yang diselenggarakan oleh GAMKI dan PEWARNA Indonesia, termasuk Apel Siaga Nasional Brigade Serba Guna (Brigsena) GAMKI di Tana Toraja, Festival Bondo di Jepara dan Solo, serta rangkaian kegiatan Hari Pahlawan.

"Mas Gibran menyambut hangat kehadiran GAMKI di Kota Surakarta. Kami mengundang Mas Gibran untuk datang ke Toraja dan bertemu ribuan peserta Apel Siaga Brigsena agar teman-teman GAMKI dari seluruh Indonesia bisa mendengarkan langsung inspirasi kepemimpinan muda dari Mas Gibran," ucap Sahat.

Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ketua Umum Persatuan Wartawan Nasrani Indonesia (PEWARNA Indonesia), Panglima Brigsena GAMKI, dan pengurus GAMKI dari Semarang dan Salatiga.

Mereka bersama-sama mengapresiasi kepemimpinan Gibran dan mendukung nilai-nilai nasionalis serta inklusif dalam kepemimpinan muda di Indonesia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co