GenPI.co - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Nusa Tenggara Barat (NTB) tidak mempermasalahkan jika Muhaimin Iskandar alias Cak Imin bergabung dengan PDIP asalkan menjadi calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo.
"Cak Imin harga mati sebagai cawapres," ujar Ketua DPW PKB NTB Lalu Hadrian Irfani kepada GenPI.co NTB, Rabu (26/7).
Pria yang karib disapa Ari itu menjelaskan pihaknya tidak mempermasalahkan DPP PKB berkoalisi dengan partai mana pun.
"Mau koalisi dengan siapa pun asalkan itu perintah DPP, wajib kami laksanakan," kata Ari.
Anggota DPRD NTB itu menjelaskan pihaknya memegang teguh arahan dan keputusan DPP PKB.
"Prinsipnya, kami di daerah selalu menunggu arahan DPP," tegas Ari.
Sebelumnya, rumor Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyeberang ke PDIP makin kencang.
Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid tidak menutup kemungkinan Cak Imin merapat ke PDIP yang sudah mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Padahal, PKB sudah menjalin koalisi dengan Partai Gerindra selama sebelas bulan.
Namun, hingga saat ini Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto belum memutuskan Cak Imin sebagai cawapres yang akan mendampinginya. (Ahmad Sakurniawan/GenPI.co NTB)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News