GenPI.co - Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin menilai Partai Demokrat bakal kehilangan semangat jika Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tak menjadi cawapres mendampingi Anies Baswedan pada Pilpres 2024.
Ujang pun menilai koalisi Partai NasDem, Partai Demokrat, dan PKS kini makin mengerucut.
Pasalnya, Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah punya stok pilihan cawapres sendiri guna memenangkan Pilpres 2024.
Meski demikian, Ujang menduga kemenangan Anies tidak akan terwujud apabila Partai Demokrat tidak bersemangat.
Hal tersebut, kata Ujang, akan terjadi apabila Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) gagal menjadi cawapres dari Anies.
“Mereka tidak akan berjuang maksimal dalam memenangkan pilpres jika AHY tidak jadi cawapres,” ujar Ujang kepada GenPI.co, Senin (24/10).
Dirinya juga menduga partai berlambang mercy tersebut akan malas-malasan dalam memenangkan Anies jika muncul bakal cawapres lain.
Menurut Ujang, hal tersebut pernah terjadi pada 2019. Saat itu, kata dia, AHY sempat akan dijadikan cawapres dari Ketum Partai Gerindra Parabowo Subianto.
“Akan tetapi, akhirnya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang maju. Alhasil, Partai Demokrat hanya mati-matian mengamankan partainya di pileg saja,” tuturnya.
Ujang mengatakan sekenario tersebut akan sangat mirip apabila Anies tidak menunjuk AHY sebagai cawapres.
“Mungkin untuk berkoalisi bisa saja, akan teteapi mereka tidak akan mati-matian alias maksimal untuk memenangkan pilpres,” ujar Ujang.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News