Demokrat Disebut Beruntung Jika Berkoalisi Dengan NasDem dan PKS

GenPI.co - Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima Indonesia) Ray Rangkuti mengatakan Partai Demokrat akan mendulang keuntungan jika berkoalisi Partai NasDem dan PKS dalam Pilpres 2024.

Oleh sebab itu, menurut Ray, pilihan terbaik Partai Demokrat adalah mengusung Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan ketua umum partainya, yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

“Partai Demokrat sudah untung. AHY bisa mendapatkan modal bersaing untuk Pilpres 2029 setelah menjadi cawapres dalam Pilpres 2024,” ujar Ray kepada GenPI.co, Senin (24/10).

BACA JUGA:  PSI Tegaskan Tak Akan Berkoalisi dengan PKS, Demokrat dan NasDem

Menurut Ray, posisi AHY dan Partai Demokrat cukup kuat untuk menjadi cawapres bagi capres pilihan Partai NasDem.

“Dengan demikian, Partai Demokrat akan bertahan menawarkan AHY jadi cawapres. Sebab, Partai NasDem dan PKS sudah tertahan dengan komitmen dukungan kepada Anies,” tuturnya.

BACA JUGA:  Siapkan Strategi Pilpres, Koalisi Demokrat: Capres Harus Punya Integritas

Dirinya meyakini PKS akan tetap mendukung mantan menteri pendidikan tersebut meskipun belum mendeklarasikan diri.

“Jelas PKS tidak akan ke mana-mana. Mereka pasti mengikuti dan mendukung Anies di belakang,” kata dia.

BACA JUGA:  Demokrat Akui Momentum Deklarasi Koalisi Makin Mengerucut

Ray juga menduga tak butuh waktu lama untuk mendeklarasikan Anies dan AHY sebagai pasangan capres dan cawapres dalam Pilpres 2024.

Menurut Ray, kondisi tersebut tidak bisa dihindari lantaran sudah ada 2 koalisi yang digadang akan menjadi lawan tarung Anies dalam Pilpres 2024.

Dua koalisi tersebut, yakni Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang diisi Partai Golkar, PAN, dan PPP, kemudian Partai Gerindra yang akan berjalan bersama PKB.

“Jadi, tidak ada pilihan bagi Partai NasDem dan PKS. Selain itu, Partai Demokrat juga menargetkan kemenangan dalam Pilpres 2024 sebagai capres maupun cawapres,” ujar Ray.(*)