Begini Analisis Pengamat soal Koalisi NasDem pada Pilpres 2024

GenPI.co - Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia Democratic Policy Satyo Purwanto membeberkan analisisnya soal koalisi yang akan dibentuk Partai NasDem.

Ia menilai NasDem punya potensi untuk berkoalisi dengan PDIP, mengingat keduanya sama-sama mendukung Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

“Tentu sangat mungkin, apa lagi karena mereka sudah bersama dalam membentuk pemerintahan di Kabinet Indonesia Maju sejak 2014,” ujar Satyo kepada GenPI.co, Kamis (25/8).

BACA JUGA:  Menakar Peluang Koalisi NasDem dan PDIP, Megawati Disebut Penentu

Satyo lantas menyoroti peluang terbentuknya koalisi Partai NasDem, Demokrat, dan PKS.

Menurutnya, peluang terjadinya koalisi pada ketiga partai tersebut juga masih terbuka.

BACA JUGA:  PDIP Sambangi NasDem, Akankah Kemesraan Itu Kembali Muncul?

“Sebab, Partai NasDem memiliki posisi tawar untuk mempromosikan para calon presiden setelah melakukan konvensi dalam rakernas,” tuturnya.

Dirinya menduga tawaran capres Partai NasDem bisa diterima Partai Demokrat dan PKS yang makin menguatkan terbentuknya koalisi tersebut.

BACA JUGA:  Kunjungan Puan Maharani ke NasDem Terkait Pesan Megawati, Kata Pengamat

“Sedangkan Partai Demokrat dan PKS belum memiliki capres. Keduanya akan menunggu terbentuknya koalisi yang dapat mengakomodir tawaran minimal mereka,” kata dia.

Dengan demikian, kata Satyo, Partai NasDem, Demokrat, dan PKS sudah memiliki capres jagoan yang sama dan akan diusung dalam Pilpres 2024.

“Oleh sebab itu, Partai NasDem ke depannya akan memimpin koalisi tersebut,” ujar Satyo.

Seperti diketahui, sebelumnya Partai NasDem telah memilih 3 sosok calon presiden dalam Rakernas pada Juni 2022.

Ketiga calon tersebut, yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. (*)