Aksi Gus Samsudin Memang Tak Lazim, Lakukan Ini di Polda Jatim

GenPI.co - Aksi Gus Samsudin memang tak lazim, hal tersebut tampak saat "orang pintar" itu melaporkan pesulap merah Marcel Radhival ke Polda Jatim, Rabu (3/8/2022).

Gus Samsudin yang didampingi sang istri dan dua kuasa hukumnya Teguh Puji Wahono dan Lita Listiana tiba di Mapolda Jatim menggunakan mobil sekitar pukul 13.00 WIB.

Saat keluar dari mobil, hal yang tak lazim dilakukan oleh Gus Samsudin.

BACA JUGA:  7 Konsep Fengsui Kamar Bikin Tidur Lebih Nyenyak

Terlihat jelas Gus Samsudin tak mengenakan alas kaki alias nyeker saat berjalan menuju ruang SPKT Polda Jatim.

Uniknya, dengan mengenakan pakaian jubah hitam dan penutup kepala yang menjadi ciri khasnya, Gus Samsudin mulai masuk bersama kuasa hukumnya ke SPKT.

BACA JUGA:  Kajian Gus Baha: Salat Jemaah atau Bekerja? Ini Paling Utama

Saat di SPKT Polda Jatim, Gus Samsudin melaporkan Marcel Radhival atas tuduhan ujaran kebencian dan pencemaran nama baik.

Menurut Gus Samsudin, pesulap merah itu dinilai melakukan tuduhan terhadap pengobatan yang dilakukannya.

BACA JUGA:  3 Zodiak Paling Memesona, Dianggap Pakai Susuk Agar Berkarisma

Menurut kuasa hukum Gus Samsudin, bahwa dalam unggahan di akun YouTube Marcel Radhival, pesulap merah mengungkap bahwa pengobatan yang dilakukan Gus Samsudin adalah sebuah trik atau penipuan.

"Marcel menggiring opini masyarakat terkait apa yang dilakukan Gus Samsudin yang dianggap menipu atau melakukan sebuah trik," ungkap Teguh Puji Wahono.

Oleh sebab itu, menurut Teguh Puji Wahono, pihaknya telah membawa rekaman video tersebut untuk dijadikan sebagai bukti pelaporan terhadap si pesulap merah.

Selain itu, Gus Samsudin mengatakan laporan tersebut bisa menjadi pelajaran bagi masyarakat lain agar pandai dalam menggunakan sosial media.

"Banyak berita hoaks di situ dan masyarakat jangan sampai menjadi korban atau korban dari opini yang tidak baik," tegas Gus Samsudin.

Tak hanya itu, pelajaran lainnya, yaitu ketika berbicara harus dilandasi fakta dan kenyataan yang ada jika tak ingin mengalami seperti pesulap merah yang dilaporkannya saat ini.

"Untuk siapa pun di media sosial, apa pun itu, yang sudah mengatakan kalau saya melakukan penipuan akan saya laporkan," kata Gus Samsudin.(JPNN/GenPI.co)