GenPI.co - Pakar telematika Roy Suryo mendatangi Polda Metro Jaya pada Senin (11/7/2022).
Dia diperiksa terkait laporannya terhadap pengunggah pertama meme stupa Candi Borobudur yang diedit menyerupai wajah Jokowi.
"Iya benar (lagi diperiksa, red) sebagai pelapor," kata Kuasa Hukum Roy Suryo Pitra Romadhoni, di Polda Metro Jaya, Senin (11/6/2022).
Pitra menyebut kliennya sudah berada di Polda Metro Jaya sekitar pukul 14.30 WIB.
Ada sejumlah bukti yang bakal dibawa oleh Roy Suryo kepada penyidik terkait laporannya tersebut.
"Tentunya (beberapa bukti, red) ada, lengkap semua. Jangan ragukan Roy Suryo dalam keahlian ITE," jelasnya.
Dalam pemeriksaan itu, Pitra belum membeberkan terkait bukti-bukti tambahan yang diserahkan oleh Roy Suryo kepada tim penyidik.
Dia juga menyebut kliennya sendiri yang nantinya menjelaskan usai pemeriksaan selesai.
"Intinya kami hormati proses hukum yang berjalan. Ini, kan, kami serahkan kepada Polri. Nanti (informasi, red) lengkapnya sama Mas Roy," tegas dia.
Dalam kasus meme stupa Candi Borobudur, Roy Suryo turut membuat laporan kepada tiga akun media sosial yang dianggapnya sebagai penyebar pertama.
Identitas penyebar itu sebelumnya telah diserahkan Roy Suryo kepada penyidik.
"Kami tadi sudah memberikan beberapa bukti-bukti dari akun Twitter yang menurut kami adalah orang pertama dalam melakukan edit foto meme stupa Candi Borobudur tersebut," kata pengacara Roy Suryo, Pitra Romadhoni, di Polda Metro Jaya, Kamis (30/6/2022).
Roy Suryo diperiksa atas laporannya kepada tiga akun media sosial yang dianggapnya sebagai pengunggah pertama meme stupa Candi Borobudur.
Total ada 18 pertanyaan yang dilayangkan kepada Roy Suryo.
"Jadi, pertanyaan ke saya tadi lebih ke pertanyaan tiga akun itu. Benar-benar saya hanya ditanyakan soal itu dan tidak ada hal lain yang ditanyakan," jelas dia.
Dia menambahkan, dalam pemeriksaan saat itu, identitas pemilik akun penggungah pertama meme tersebut telah diserahkan kepada penyidik.
"Saya bahkan memberi petunjuk yang sangat diapresiasi oleh kepolisian dan penyidik. Saya tidak hanya menyebut nama akunnya, tidak hanya menyebut tanggal berapa dia posting, tetapi melacak jejak digitalnya sehingga nama orang asli akun pertama yang meng-upload pada tanggal 7 Juni 2022 itu sudah diketahui oleh kepolisian," tandas Roy.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News