GenPI.co - Pengamat politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin mengungkapkan Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria ada di balik pencopotan Taufik sebagai Wakil Ketua DPRD DKI.
Dia menilai keretakan hubungan Taufik dan Gerindra terjadi sejak kedatangan Ahmad Riza.
menurut Ujang, sejak Ahmad Riza diplot sebagai Wakil Gubernur, kekuasaan Taufik di Jakarta seolah perlahan digembosi oleh Gerindra.
"Mungkin Taufik sudah tak nyaman di Gerindra sejak dia terpilih sebagai Wagub dan Ketua DPD Gerindra DKI," kata Ujang di Jakarta, Minggu (3/4).
"Seolah ada dua matahari kembar, jadi bisa jadi Taufik mengalah," sambungnya.
Ujang menilai, kepergian Taufik ini justru akan merugikan Partai Gerindra yang punya ambisi besar memenangkan Pemilu 2024 mendatang.
Menurutnya politikus senior itu punya basis massa besar di ibu kota dan kinerjanya sangat baik sewaktu membesut Gerindra DKI.
Selain itu, kata Ujang, Taufik menjadi salah satu aktor di balik kemenangan Anies Baswedan di Pilkada DKI 2017 lalu.
Keberhasilan Gerindra memborong 19 kursi parlemen Kebon Sirih pada Pileg 2019 lalu juga tak terlepas dari strategi Taufik saat menjabat Ketua DPD Gerindra DKI.
"Sedikit banyak atau besar dan kecil, Gerindra akan rugi, karena Taufik merupakan tokoh di Jakarta," ungkapny.
Sebelumnya, Taufik mengaku dicopot dari jabatannya sebagai pimpinan dewan.
"Pak Ariza sudah ngomong, nyampein (saya dicopot dari posisi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta). Saya jawa ya nggak apa-apa, itu memang kewenangan organisasi," kata Taufik.
Meski belum mengatahu pasti alasan poencopotan dirinya, Taufik mengaku menerima dengan keputusan yang diambil Gerindra.
"Kalau memang itu keputusan organisasi, saya nggak akan bantah. Ini bukan soal lawan melawan, keputusan organisasi silakan laksanakan," pungkas Taufik. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News