Puluhan Massa Bawa Kardus Durian ke KPK, Tangkap Cak Imin

29 Maret 2022 20:20

GenPI.co - Puluhan massa dari Aliansi Gerakan Amankan Muhaimin Iskandar mendesak KPK untuk mengusut tuntas kasus kardus durian.

Mereka menggelar aksi di depan Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (29/3).

Massa membawa berbagai atribut seperti spanduk dan poster. Tampak pendemo memakai foto wajah Muhaimin Iskandar alias Cak Imin membawa dua kardus durian.

BACA JUGA:  3 Parpol Siap Usung Gibran Rakabuming di Pilkada DKI Jakarta

"Durien Gate perbuatan melawan hukum. Tangkap Cak Imin," teriak orator dalam aksinya.

Para pendemo senang dengan respons dari Pelaksana Tugas (Plt) Juru bicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri, yang memastikan akan mempelajari kembali kasus kardus durian.

BACA JUGA:  Prajurit TNI Gugur, KASAD Dudung Jadi Sasaran

"Kami minta kepada KPK yang dipimpin oleh Firli Bahuri untuk menuntaskan persoalan yang menjerat Cak Imin. Kami berharap dan meminta KPK, turun, paksa, ambil, seret," tegasnya.

Sementara itu, Ali Fikri menyatakan pihaknya akan kembali mempelajari fakta-fakta hukum terkait kasus kardus durian sesuai yang disuarakan oleh masyarakat.

BACA JUGA:  Pengakuan Nora Alexandra Sungguh Mengejutkan, Sebut Jerinx SID

"Tentu kami akan pelajari lebih lanjut nanti ya bagaimana fakta-fakta hukum penanganan perkara ini dan fakta persidangan terdahulu," kata Ali.

Kasus kardus durian"merupakan korupsi Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah Transmigrasi (PPIDT) di Papua pada 2011 lalu.

Kasus tersebut melibatkan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) yang saat itu dipimpin oleh Cak Imin dan PT Alam Jaya Papua sebagai pihak swasta.

KPK sendiri telah melakukan tangkap tangan pada 25 Agustus 2011 dan meringkus dua anak buah Cak Imin.

Yaitu I Nyoman Suisnaya selaku Sekretaris Direktorat Jenderal Pembinaan Pengembangan Kawasan Transmigrasi.

Dadong Irbarelawan selaku mantan Kepala Bagian Perencanaan dan Evaluasi Program Kemenakertrans.

KPK juga menangkap Kuasa Direksi PT Alam Jaya Papua, Dharnawati, yang baru saja mengantarkan uang Rp 1,5 miliar ke kantor Kemenakertrans yang dibungkus dan dimasukkan ke dalam kardus durian. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co